Mohon tunggu...
Khikmatul Maulidiyah
Khikmatul Maulidiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Unikal 2023/2024 Membagikan Makanan Bergizi untuk Pencegahan Stunting terhadap Batita di Desa Ketitanglor

11 Januari 2024   15:00 Diperbarui: 11 Januari 2024   16:26 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelompok 1 KKN Unikal/dokpri

Tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Pekalongan (Unikal) di desa Ketitanglor, kecamatan Bojong kabupaten Pekalongan, membagikan makanan bergizi untuk batita.

Mahasiswa KKN membagikan makanan bergizi dan bernutrisi untuk batita berpotensi stunting dalam kurun waktu selama 4 Minggu, yang dimulai sejak tanggal 23 Desember 2023. Pemberian makanan bergizi dan bernutrisi ini dilakukan sebanyak empat kali.

"Kami melakukan pembagian makanan bergizi kepada batita yang memiliki berat badan yang beresiko mengalami stunting di Desa Ketitanglor, kita membagikan makanan kepada 15 anak batita, untuk menu makanan tentu saja kita setiap minggunya berbeda-beda yang pasti bergizi dan mengandung nutrisi yang lengkap untuk kebutuhan batita." ujar salah satu mahasiswa KKN Unikal di desa Ketitanglor, Khansa Izzaqi.

Tim mahasiswa KKN universitas Pekalongan, membagikan makanan setiap hari Sabtu dengan menu makanan yang berbeda-beda seperti pada pembagian pertama kali yaitu makanan dari olahan tahu yaitu nugget tahu yang dibuat oleh tim KKN sendiri, kemudian pembagian makanan bergizi yang kedua oleh tim KKN universitas Pekalongan di Desa Ketitanglor membuat bolu yang terbuat dari kentang tentunya sangat tinggi karbohidrat, pembagian makanan yang ketiga tim KKN universitas Pekalongan membuat puding dengan varian rasa coklat yang disukai oleh anak-anak dan tekstur puding yang tentu sangat lembut, pembagian makanan yang keempat atau di minggu yang terakhir di berikan berupa snack atau cemilan yang bergizi untuk tambahan nutrisi pada batita

Dimulai dari pembagian makanan bergizi yang pertama tim KKN universitas Pekalongan desa Ketitanglor melihat angka timbangan dari buku pemantauan anak untuk mengetahui adakah kenaikan berat badan pada anak tersebut, kegiatan penimbangan berat badan dilakukan sampai minggu ke empat, setiap tim KKN universitas Pekalongan membagikan makanan bergizi selalu membawa timbangan untuk mengetahui adakah kenaikan berat badan batita yang beresiko mengalami stunting tersebut.

Pada pembagian makanan bergizi yang ke tiga kalinya sudah ada beberapa batita yang mengalami perubahan kenaikan berat badan. 

"Semoga kedepannya di daerah desa Ketitanglor bisa mencegah stunting pada batita sejak dini setelah adanya pemberian makanan bergizi pada batita" ujar ketua program kerja pembagian makanan bergizi pada batita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun