Kelam kabut kemudian makna
mengeras menjadi kerikilÂ
kegundahan hinaÂ
punya seorang gadis kecil
tertatih-tatih kata menghampiri kalimat
dengan harap dilipat sebagai surat
menyerupai helaan udara malam kabut
berteriak tanpa bunyi berkali-kali
hampa..
juga jantung puisi ini
hampa
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!