Kota Solo memang salah satu kota yang juga dikenal melalui batiknya. Tempat perdagangan batik solo yang terbesar salah satunya ialah Pasar Klewer. Bagi para wisatawan yang hobi koleksi batik, bisa mengunjungi tempat tersebut. Di sana akan banyak kita temui Motif Batik Solo apa saja sesuai kebutuhan kita.
Tanpa kita sadari ternyata sudah lama motif batik ini ada. Gambar tersebut sudah tentu gambar Motif Batik Solo yang disebut Motif Batik Solo Sido Asih. Usut punya usut, setiap motif batik ternyata memiliki filosofi dan maknanya masing-masing. Dan motif batik Solo satu ini tentu juga punya filosofinya.
Motif Batik Solo Sido Asih ini ternyata salah satu jenis batik Keraton. Namanya terdiri dari dua kata yang sederhana namun memiliki filosofi serta makna yang dalam dan bersejarah. Kedua kata itu merupakan kata dalam Bahasa Jawa, yakni “Sido dan Asih”. “Sido” dalam Bahasa Indonesia dapat diartikan “Jadi”, sedangkan untuk kata “Asih” dapat diartikan sebagai sayang. Sedangkan jika kedua kata tersebut disatukan maka artinya merupakan lambang kasih sayang dalam kehidupan manusia, dengan kasih sayang maka dapat menentramkan kehidupan di dunia serta akhirat. W. O. W. Yah ternyata... sebuah nama memiliki makna yang begitu dalam. Dan ternyata, filosofi untuk Motif Batik Solo Sido Asih ini adalah karena untuk mendapatkan sebuah cinta kasih atau dalam bahasa jawanya welas asih dalam hidup bersama-sama. Dengan cinta kasih ini diharapkan selalu ada rasa kasih sayang dalam kehidupan.
Motif Batik Solo Sido Asih ini biasanya digunakan dalam sebuah adat perkawinan di Jawa. agar hidup rumah tangga kedua pengantin selalu dipenuhi rasa kasih sayang sehingga mereka selalu merasa bahagia dalam suka maupun duka.
Jika kita perhatikan secara seksama, sketsa pada gambar Motif Batik Solo Sido Asih ini terdapat gambar dedaunan kecil di sekitar kelopak bunga, jadi secara keseluruhan sketsa Motif Batik Solo Sido Asih ini bergambarkan tanaman bunga. Sebab tanaman bunga ini mengisyaratkan keindahan dalam kehidupan manusia. Yang berarti saling mengasihi dan menyayangi sesama manusia untuk kehidupan yang tentram dan damai di dunia akhirat. So Sweet... ^_^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H