Di perjalanan yang tak bertepi
Aku menikmati beribu memori
Tentang kilauan sebuah tropi
Juga tentang kelamnya sepi
Aku memilih sebuah jalan pelarian
Yang aku kira akan berujung berlian
Tapi semua itu hanya khayalan
Yang berujung pada penyesalan
Terlalu terlena munutur arah
Hingga aku lupa untuk pulang kerumah
Dan kini aku hanya terkapar lemah
yang kurasa hanya lelah
Maafkan aku yang tak selalu menemani
Disaat sunyi itu menghampiri
Kau hanya menikmatinya sendiri
Tanpa mengeluh akan semua ini
Di saat kau telah bertemu keabadian
Aku baru tersadar akan sebuah kehilangan
Yang membuat otak seketika tak karuan
Dan yang kurindu hanya sebuah pelukan
Jujur.....
Aku hanya rindu suara kau membangunkanku  saat tertidur
Memanggilku ketika kau ingin pindah kekasur
Dan aku hanya rindu masakanmu yang kau racik dengan beribu mantra di dapur
Aku hanya rindu....
Kini kau jadi alasan ku untuk pulang
Mengunjungimu ketika hari mulai petang
Dan mengadu kepadamu ketika beribu masalah datang
Akhir minggu ini aku akan berkunjung kepadamu
Akan ku ceritakan sebuah dongeng tentangku
Tentang jalan hidup yang selalu berliku
Kisah itu tentang anakmu......
Sampai bertemu kembali dalan mimpi
Salam