Mohon tunggu...
Khanza Lolita Astya
Khanza Lolita Astya Mohon Tunggu... Relawan - Freelancer

One must imagine Sisyphus happy -Camus

Selanjutnya

Tutup

Beauty Pilihan

Tren Cewek Kue Ujung dari Maxmimalism, Cewek Mamba dan Cewek Bumi Ketinggalan Jaman

26 Juli 2022   07:00 Diperbarui: 26 Juli 2022   07:45 928
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa yang tidak tahu dengan trend ini, yaitu trend cewek kue, cewek mamba, dan cewek bumi. Trend yang bisa kita lihat di berbagai platform social media seperti TikTok dan Instagram. Di tahun ini ternyata style seorang wanita terbagi menjadi tiga bagian tersebut. Wah sangat menarik bukan. 

Kalau dulu sebelum adanya social media, masih banyak orang yang tidak terlalu memperdulikan akan fashion. Namun semakin berkembangnya influence dari social media, fashion menjadi hal yang menarik banyak orang. Terlebih untuk bisa berpakaian stylist saat ini tidak lah perlu membutuhkan budget yang banyak dan akses untuk mendapatkan pakaian yang fashionable pun bisa didapatkan dengan mudah melalui e-commerce.

Cewek kue, cewek mamba, dan cewek bumi ini ternyata merupakan sebuah trend fashion yang sudah ada sejak beberapa tahun terakhir. Dari ketiga kategori fashion wanita tersebut, yang paling terdahulu adalah style cewek mamba. Style cewek mamba digambarkan khas dengan warna hitam yang digambarkan seperti ular mamba. 

Style ini terbentuk dibarengi dengan konsep Minimalism yang sedang digandrungi dengan banyak orang pada masa nya. Minimalism berorientasi pada kesederhanaan yaitu lebih sedik lebih baik. Banyak seniman-seniman Minimalism pada saat itu berusaha untuk mempromosikan konsep Minimalism. Mulai dari buku, lifestyle, hingga fashion. 

Saat itu para influencer baik dari luar negeri maupun dalam negeri menggandrungi konsep ini dan menerapkannya pada fashion mereka dengan menamainya sebagai fashion Monochrome. Fashion ini terdiri dari warna hitam dan putih. Adapun warna-warna lain seperti abu-abu yang masih in line dengan warna hitam dan putih.

Source: Alika Islamadina's Instagram
Source: Alika Islamadina's Instagram

Gaya monochrome setelah itu tersaingi oleh "cewek bumi" yang datang dari trend influencer hijabers Indonesia. Bermunculannya trend hijab dan makin menjamurnya start up pakaian muslim membuat trend warna dengan earth tone naik daun. Warna earth tone biasanya terdiri dari warna-warna pastel kecoklatan yang memberikan kesan kalem saat digunakan. Trend ini memulai untuk para fashion enthusiast lebih berani dalam mengeksplore warna daripada hanya warna-warna monochrome saja. 

Source: Hamidah Rachmayanti's Instagram
Source: Hamidah Rachmayanti's Instagram

Hingga akhirnya muncul lah trend baru yang berbuah dari pandemi. Maximalism. Maximalism merupakan pandangan yang berorientasi pada lebih banyak lebih baik. Pandemi Covid-19 yang dirasakan di seluruh belahan dunia banyak merubah cara pandang dan cara berperilaku manusia. Pandemi membatasi ruang gerak manusia sehingga banyak aktivitas yang dilakukan dalam rumah. 

Dari masalah ini, terbentuklah ide untuk mendekor ruangan dan berpakaian dengan warna-warna terang dengan tujuan mengurangi rasa bosan. Padahal dari dua trend yang terdahulu, konsep Maximalism ini membuat fashion enthusiast harus lebih berani dalam memadupadankan warna-warna. Mulai dari warna pink, biru, hijau, dan kuning. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun