Siapa yang tidak tahu dengan trend ini, yaitu trend cewek kue, cewek mamba, dan cewek bumi. Trend yang bisa kita lihat di berbagai platform social media seperti TikTok dan Instagram. Di tahun ini ternyata style seorang wanita terbagi menjadi tiga bagian tersebut. Wah sangat menarik bukan.Â
Kalau dulu sebelum adanya social media, masih banyak orang yang tidak terlalu memperdulikan akan fashion. Namun semakin berkembangnya influence dari social media, fashion menjadi hal yang menarik banyak orang. Terlebih untuk bisa berpakaian stylist saat ini tidak lah perlu membutuhkan budget yang banyak dan akses untuk mendapatkan pakaian yang fashionable pun bisa didapatkan dengan mudah melalui e-commerce.
Cewek kue, cewek mamba, dan cewek bumi ini ternyata merupakan sebuah trend fashion yang sudah ada sejak beberapa tahun terakhir. Dari ketiga kategori fashion wanita tersebut, yang paling terdahulu adalah style cewek mamba. Style cewek mamba digambarkan khas dengan warna hitam yang digambarkan seperti ular mamba.Â
Style ini terbentuk dibarengi dengan konsep Minimalism yang sedang digandrungi dengan banyak orang pada masa nya. Minimalism berorientasi pada kesederhanaan yaitu lebih sedik lebih baik. Banyak seniman-seniman Minimalism pada saat itu berusaha untuk mempromosikan konsep Minimalism. Mulai dari buku, lifestyle, hingga fashion.Â
Saat itu para influencer baik dari luar negeri maupun dalam negeri menggandrungi konsep ini dan menerapkannya pada fashion mereka dengan menamainya sebagai fashion Monochrome. Fashion ini terdiri dari warna hitam dan putih. Adapun warna-warna lain seperti abu-abu yang masih in line dengan warna hitam dan putih.
Gaya monochrome setelah itu tersaingi oleh "cewek bumi" yang datang dari trend influencer hijabers Indonesia. Bermunculannya trend hijab dan makin menjamurnya start up pakaian muslim membuat trend warna dengan earth tone naik daun. Warna earth tone biasanya terdiri dari warna-warna pastel kecoklatan yang memberikan kesan kalem saat digunakan. Trend ini memulai untuk para fashion enthusiast lebih berani dalam mengeksplore warna daripada hanya warna-warna monochrome saja.Â
Hingga akhirnya muncul lah trend baru yang berbuah dari pandemi. Maximalism. Maximalism merupakan pandangan yang berorientasi pada lebih banyak lebih baik. Pandemi Covid-19 yang dirasakan di seluruh belahan dunia banyak merubah cara pandang dan cara berperilaku manusia. Pandemi membatasi ruang gerak manusia sehingga banyak aktivitas yang dilakukan dalam rumah.Â
Dari masalah ini, terbentuklah ide untuk mendekor ruangan dan berpakaian dengan warna-warna terang dengan tujuan mengurangi rasa bosan. Padahal dari dua trend yang terdahulu, konsep Maximalism ini membuat fashion enthusiast harus lebih berani dalam memadupadankan warna-warna. Mulai dari warna pink, biru, hijau, dan kuning.Â