Mohon tunggu...
Siti khanifatin masruroh
Siti khanifatin masruroh Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Tidak ada kesuksesan tanpa adanya kerja keras

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru yang Gagap Teknologi (Gaptek)

30 Mei 2020   13:14 Diperbarui: 30 Mei 2020   13:14 1664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada masa sekarang sudah jaman nya memakai barang-barang yang canggih seperti di antaranya telfon genggam, komputer, laptop dan lain sebagainya. Perkembangan teknologi pada masa sekarang tidak sedikit dari guru yang tetap saja gaptek (gagap teknologi) .

Seharusnya guru yang gaptek tersebut  harus rajin-rajin mengaplikasikan teknologi tersebut, teknologi yang perlu dipelajari atau dikuasai seorang guru adalah teknologi yang berkaitan dengan pendidikan ,intinya bagaimana memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Terkait dengan peran guru, sebagai seorang guru masa depan dan kemampuan penguasaan siswa terhadap teknologi yang sudah maju.

Ada beberapa faktor-faktor guru yang menjadi gaptek atau gagap teknologi diantaranya seperti, berfikir kalau dirinya sudah semakin tua atau lansia ,hal tersebut menganggap bahwa dirinya tidak memerlukan atau belajar teknologi lagi ,Yang selanjutnya,

Bahwa dirinya adalah kepala sekolah, biasanya kepala sekolah hanya memerintahkan bawahannya seperti staf-staf untuk membuat sebuah laporan , segala kebutuhan nya dan lain sebagainya hal tersebut menjadi alasan untuk tidak belajar teknologi.

Ke tidak  ingin belajar kemajuan teknologi sekarang ,padahal belajar adalah kewajiban semua orang, terutama murid dan guru. Karena Belajar menjadi yang lebih baik tidak memandang usia. Kita semua harus berusaha menjadi yang lebih baik terutama guru.

Menjadi guru gaptek (gagap teknologi) yang disebabkan oleh minset sangat sulit untuk dirubah.
Untuk para guru yang gaptek atau gagap teknologi ,marilah kita menjadi guru yang terus berusaha mempelajari teknologi perkembangan pada zaman sekarang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun