Mohon tunggu...
KKNT PM UNIPMA KELOMPOK 17
KKNT PM UNIPMA KELOMPOK 17 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa KKN-T PM UNIPMA Kelompok 17 Gelar Sosialisasi Pencegahan Stunting di Desa Mangunrejo

25 Januari 2025   21:32 Diperbarui: 25 Januari 2025   21:39 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama anggota program kerja BKKBN dengan kader posyandu dan bidan desa Mangunrejo, Magetan (Sumber: KKN-T UNIPMA Kel 17)

Mangunrejo, 17 Januari 2025 - Dalam upaya mendukung program stunting yang dicanangkan pemerintah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Pengabdian Masyarakat (KKN-T PM) Universitas PGRI Madiun kelompok 17 mengadakan kegiatan sosialisasi stunting di Desa Mangunrejo, Kabupaten Magetan. Tujuan dari kegiatan yang dimulai sejak tanggal 17 Januari 2025 ini adalah untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya menjaga pola hidup sehat dan meningkatkan kewaspadaan terhadap stunting sejak lahir hingga meninggal.

Kegiatan sosialisasi ini bekerja sama dengan kecamatan Mangunrejo untuk menghapus materi stunting dengan cara yang bermartabat. Beliau menjelaskan bagaimana pentingnya mencegah stunting sejak dini, ketika remaja rutin mengkonsumsi tablet tambah darah setiap hari, dan bagaimana pentingnya memberikan ASI dan MPASI bagi tubuh serta menjauhkan tubuh dari rokok yang menyebabkan Tuberkulosis (TBC) pada anak yang menyebabkan stunting. Terutama, masyarakat Mangunrejo. Masyarakat desa Mangunrejo terutama ibu hamil dan balita antusias mengikuti sosialisasi pencegahan stunting tersebut.

Kegiatan sosialisasi pencegahan stunting saat berlangsung di Balai Desa Mangunrejo dan didampingi dengan Bidan Desa (Sumber: KKN-T UNIPMA Kel 17)
Kegiatan sosialisasi pencegahan stunting saat berlangsung di Balai Desa Mangunrejo dan didampingi dengan Bidan Desa (Sumber: KKN-T UNIPMA Kel 17)

Mahasiswa berkolaborasi dengan Posyandu dan masyarakat setempat untuk melakukan penimbangan berat badan dan tinggi badan anak. Informasi yang diperoleh digunakan sebagai panduan untuk menilai risiko stunting di daerah tersebut. Dalam kegiatan ini, siswa belajar membuat makanan pendamping ASI (MPASI) dengan menggunakan bahan-bahan lokal yang murah dan padat gizi. Selain itu, petugas posyandu memberikan Tablet Tambah Darah kepada warga Mangunrejo. Melalui poster dan selebaran, para siswa berbagi informasi tentang praktik hidup sehat. Kampanye ini bertujuan untuk mengedukasi generasi muda tentang pentingnya kesehatan sejak dini. Penelitian ini mengungkapkan sentimen positif dari masyarakat Desa Mangunrejo. Masyarakat umum menyatakan setuju dengan kontribusi yang diberikan oleh mahasiswa dalam mencegah stunting dan berterima kasih atas inisiatif mahasiswa Universitas PGRI Madiun. Program ini tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya stunting. Program KKN-T PM Universitas PGRI Madiun merupakan indikasi nyata bahwa kerja sama antara akademisi dan masyarakat dapat menghasilkan solusi khusus untuk mengatasi masalah kesehatan, khususnya stunting dan generasi masa depan yang lebih matang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun