Mohon tunggu...
Khalysa triyunita
Khalysa triyunita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Saya pelajar smp wijaya kusuma

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Istana Pangeran Tampan

3 September 2022   17:41 Diperbarui: 3 September 2022   17:59 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pada suatu hari ada seorang laki-laki yang sedang mengumpulkan kayu-kayu untuk dibakar, ia bernama dika. Ia tinggal bersama kakeknya yang sedang sakit. Karena kakeknya tak mampu untuk bekerja maka, ialah yang harus bekerja untuk mendapatkan uang dengan cara menggumpulkan sebuah kayu setelah itu ia jual dipinggir jalan. Sewaktu hari ia mendapatkan kayu yang lumayan banyak, sampai sampai ia tidak sengaja tersesat ke dalam sebuah hutan.

Sesaat sudah selesai menggumpulkan kayu-kayu itu namun dika baru saja sadar bahwa dia terjebak didalam hutan itu seorang diri. Lalu ia berusaha mencari  jalan untuk keluar dari hutan tersebut. Dan tidak senggaja ia malah tambah tersesat didalam hutan itu, lalu ia melihat sebuah istana yang sangat besar dan istana itu di penuhi dan dikelilingi oleh sebuah prajurit yang sangat amat banyak, lalu dika memutuskan untuk memasuki istana tersebut dan tiba-tiba saja ia bertemu dengan seseorang yang sangat tampan, lalu sosok itu pun bertanya kepada dika "halo kamu siapa?" Dan dika pun menjawab pertanyaan sosok itu dengan lembut "halo aku dika dan kamu siapa?" Lalu sosok itu menjawab  pertayaan dika "aku adalah pangeran salam kenal ya dika". Setelah itu mereka mulai berkenalan dan mengobrol satu sama lain. Lalu dika pun bertanya kepada sang panggeran, "mengapa kamu meninggalkan istana itu?" Lalu pangeran pun menjawab pertanyaan dari dika "aku sangat bosan didalam istana saja dan aku ingin berjalan-jalan mengelilingi depan istana ini".

Lalu panggeran pun mengajak dika ke dalam istananya. Setelah itu ia di berikan makanan yang sangat enak. Setelah selesai makan ia mengatakan kepada panggeran, kalau dia haruslah pulang kerumah nya karena kakek nya pasti akan sangat khawatir kepada nya jika diri nya belum pulang kerumah.

Namun panggeran sangat lah sedih lalu ia memperbolehkan dika untuk pulang kerumahnya, dan dia memberikan banyak koin mas untuk dika dan kakek nya. Dika pun sangat gembira sesaat ia di beri koin yang cukup banyak oleh panggeran dan dia sangat berterima kasih banyak kepada sang panggeran. Kemudian ia pun pergi meninggalkan panggeran dan istana itu lalu ia di pandu oleh sang prajurit

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun