Mohon tunggu...
khalisyanajwa
khalisyanajwa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

saya merupakan mahasiswa semester 3 yang berdomisili di surabaya,saya sangat menyukai makanan pedas dan berkuah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Radikalisme di Kalangan Mahasiswa:Tantangan Terhadap Nilai Bela Negara

13 Desember 2024   15:50 Diperbarui: 13 Desember 2024   15:48 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Secara bahasa kata radikalisme berasal dari kata radix yang memiliki arti akar.Radikalisme adalah sebuah proses proses yang didalamnya menerapkan sistem kepercayaan yang ekstrim seperti memperbolehkan dan menerapkan kekerasan dalam kegiatannya, hal ini bermaksud untuk mempengaruhi perubahan sosial.Dalam pengertian lain, radikalisme juga didefinisikan sebagai sebuah paham atau pemikiran yang melakukan atau menentukan perubahan pada sistem sosial maupun politik dengan cara yang ekstrim dan menggunakan kekerasan.Berdasarkan kedua pengertian tersebut, dapat diketahui bahwa bagian penting dalam radikalisme merupakan sebuah perubahan, namun perubahan yang dilakukan oleh pihak yang menganut paham radikalisme adalah perubahan secara cepat dan drastis. Selain itu, dalam pelaksanaannya mereka memperbolehkan bahkan sering menggunakan kekerasan.

Pentingnya pendidikan bela negara bagi mahasiswa 

Pendidikan bela negara merupakan salah satu bentuk pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan rasa cinta tanah air serta memperkuat kekuatan pertahanan negara (Murti & Toruan, 2022). Di samping itu, menurut Mikhael et al., (2022), pendidikan bela negara juga memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan mentalitas mahasiswa sebagai generasi muda yang akan memimpin bangsa di masa depan. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa pendidikan bela negara penting bagi mahasiswa:

 * Meningkatkan rasa cinta tanah air Pendidikan bela negara dapat membantu meningkatkan rasa cinta tanah air pada mahasiswa. Dalam pendidikan ini, mahasiswa akan mempelajari sejarah bangsa dan negara, nilai-nilai pancasila, dan budaya Indonesia. Hal ini dapat membantu mahasiswa memahami kekayaan dan keunikan budaya Indonesia serta menghargai dan mencintai tanah air.

 * Membangun karakter dan mentalitas yang kuat Pendidikan bela negara juga dapat membantu membentuk karakter dan mentalitas yang kuat pada mahasiswa. Dalam pendidikan ini, mahasiswa akan dilatih untuk memiliki sikap disiplin, kejujuran, tanggung jawab, kerja sama, dan semangat juang yang tinggi. Hal ini dapat membantu mahasiswa menjadi pribadi yang tangguh dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. 

* Meningkatkan kesiapan menghadapi ancaman negara Pendidikan bela negara juga bertujuan untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa dalam menghadapi ancaman terhadap negara. Dalam pendidikan ini, mahasiswa akan mempelajari teknik-teknik dasar pertahanan negara, seperti teknik bertahan dan menyerang, pemakaian senjata api, serta taktik dan strategi pertempuran. Hal ini dapat membantu mahasiswa menjadi lebih siap dalam menghadapi berbagai ancaman terhadap negara.

 * Meningkatkan rasa solidaritas dan kebersamaan Pendidikan bela negara juga dapat membantu meningkatkan rasa solidaritas dan kebersamaan pada mahasiswa. Dalam pendidikan ini, mahasiswa akan dilatih untuk bekerja sama dalam tim, saling membantu, dan menghargai perbedaan. Hal ini dapat membantu mahasiswa menjadi pribadi yang inklusif dan mampu bekerja sama dengan orang-orang dari berbagai latar belakang.

 * Menjaga kedaulatan negara Pendidikan bela negara juga memiliki peran penting dalam menjaga kedaulatan negara. Dalam pendidikan ini, mahasiswa akan diajarkan untuk menjunjung tinggi hukum dan menghormati keputusan pemerintah. Hal ini dapat membantu mahasiswa menjadi warga negara yang taat pada hukum dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap negara.

 Dalam rangka menjadikan mahasiswa sebagai generasi penerus yang tangguh dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan, pendidikan bela negara menjadi sangat penting. Melalui pendidikan ini, mahasiswa dapat memperkuat karakter dan mentalitas serta meningkatkan rasa cinta tanah air dan kesiapan dalam menghadapi ancaman. Kegiatan bela negara bagi mahasiswa diperlukan untuk memperkuat karakter, memantapkan revolusi spiritual dan mempersiapkan mahasiswa terhadap ancaman, misalnya Penyalahgunaan narkoba, radikalisme, bencana alam, konflik antar pelajar dan penyebaran penyakit menular. Kegiatan Bela Negara bagi Mahasiswa Baru merupakan pionir dalam penyelenggaraan bela negara tingkat perguruan tinggi di Indonesia. Pendidikan bela negara mahasiswa diselenggarakan seiring dengan meningkatnya tantangan bangsa dan ancaman perkembangan global yang semakin rumit. Arus globalisasi dan modernisasi sangat mempengaruhi jati diri bangsa bahkan dapat mengancam budaya bangsa, sehingga mahasiswa sebagai kader yang berbudaya harus mengambil peran aktif melalui mahasiswa bela negara. Ancaman eksternal dan ancaman internal dapat diperhatikan ketika generasi muda memiliki nasionalisme yang kuat dan cinta tanah air untuk melindungi dan membela negara dengan pemahaman intelektual. Mahasiswa sebagai kader muda dituntut untuk melindungi dan membela negara sebagaimana disyaratkan oleh UUD 1945. Bahkan, arus globalisasi dunia yang berkembang dan meluas telah membuat sebagian siswa begitu terpesona dengan perkembangan global sehingga secara tidak sadar mereka mengabaikan kewajiban mereka untuk melindungi dan mempertahankan negara mereka dari ancaman di masa depan. 

Faktor-faktor yang mempengaruhi radikalisme

 * Radikalisme yang didorong oleh faktor nasiolisme biasanya terjadi di negara atau wilayah yang masih ada dalam alam penjajahan dan rakyatnya menilai bahwa sistem pertahanan yang berlaku adalah sangat kejam, tidak adil dan berpendapat bahwa jalan lain selain radikalisme tidak mungkin untuk mengubah kehidupan mereka menjadi lebih baik. Dimotori oleh sekelompok radikal, terjadilah perlawanan rakyat terhadap pihak penguasa, dengan berbagai sarana dan cara yang ada, untuk mengharapkan pergantian pemerintahan atau mendapat kedudukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun