Mohon tunggu...
khalisah arsa
khalisah arsa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi menonton dan mendengarkan lagu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Rasio, Kewajiban dan Strategi Perusahaan dalam Pengelolaan Aset dan Liabilitas

8 Desember 2024   10:54 Diperbarui: 8 Desember 2024   10:54 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Risiko dari aktiva lancar, investasi jangka panjang, aktiva tetap dan aktiva tetap tak berwujud 

A) Aktiva lancar adalah aset yang mudah diubah menjadi uang tunai dalam waktu yang singkat, jangka waktu pencairannya tidak lebih dari 1 tahun. Contoh : kas, persediaan barang dagang, perlengkapan, surat berharga, piutang pendapatan. 

B) Investasi jangka panjang yaitu investasi saham atau properti yang dimiliki perusahaan, jangka waktu biasanya lebih dari 1 tahun. Contoh : saham, surat utang, properti seperti tanah/bangunan. 

C) Aktiva tetap adalah aset yang dimiliki perusahaan untuk digunakan dalam jangka waktu yang panjang, tidak untuk dijual dalam waktu dekat. Contoh : tanah, bangunan, mesin, dan kendaraan. 

D) Aktiva tetap tak berwujud adalah aset yang tidak ada bentuk fisik dan nilainya serta sulit diukur secara tepat. Contoh : hak paten dan merek dagang.

Apa yang dilakukan oleh perusahaan ketika menganalisis kewajiban lancer, kewajiban jangka panjang, kewajiban lain lain, utang yang didistributor. 

1. Menganalisis kewajiban lancar : 

  • menyesuaikan tanggal pembayaran agar piutan usaha bisa ditagih sebelum jatuh tempo 
  • memasukkan kewajiban pada neraca 
  • menghitung rasio lancar dengan membedakan aset lancar dan kewajiban lancar 

Contoh : gaji yang harus dibayarkan, bunga yang harus dibayarkan, pendapatan yang belum diterima. 

2. Kewajiban jangka panjang 

  • mengumpulkan informasi tentang kewajiban jangka panjang seperti pinjaman bank, obligasi, dan uang sewa. 
  • memastikan bahwa ada cukup kas untuk pembayaran bunga dan pokok kewajiban 
  • membuat rencana pengelolaan uang, untuk mengurangi beban bunga.

Contoh : kewajiban garansi 

3. Kewajiban lain-lain :

  • mengumpulkan semua informasi kewajiban lain lain seperti utang pajak, gaji yang belum dibayar. 
  • memahami kapan kewajiban tersebut jatuh tempo 
  • memeriksa laporan keuangan, melihat bagaimana kewajiban lain-lain dicatat serta dampaknya terhadap neraca dan laba rugi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun