Pendahuluan
Dalam konteks pendidikan dan pengasuhan anak, membangun karakter yang kuat dan baik merupakan salah satu tujuan utama. Pedoman Al-Qur'an dan hadis menyediakan dasar yang kokoh untuk membentuk karakter anak-anak dengan nilai-nilai moral dan etika yang luhur. Jurnal reflektif ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana prinsip-prinsip dari Al-Qur'an dan hadis dapat diterapkan dalam membangun karakter anak serta tantangan dan pengalaman yang saya hadapi dalam proses ini.
Prinsip-Prinsip Dasar dari Al-Qur'an dan Hadis
1. Keadilan dan Kebenaran : Al-Qur'an menekankan pentingnya keadilan dan kebenaran. Dalam Surah An-Nisa' ayat 58, Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya dan apabila kamu menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil." Hadis dari Rasulullah SAW juga mengajarkan pentingnya keadilan, seperti dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, "Sesungguhnya pemimpin itu adalah pelayan."
2. Kasih Sayang dan Kelembutan : Kasih sayang adalah nilai utama dalam pengasuhan anak. Al-Qur'an dalam Surah Al-Anbiya' ayat 107 menyatakan, "Dan Kami tidak mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam." Rasulullah SAW juga mengajarkan pentingnya kasih sayang dalam hadis riwayat Bukhari, "Barangsiapa tidak menyayangi, maka ia tidak akan disayangi."
3. Kedisiplinan dan Tanggung Jawab : Kedisiplinan dan tanggung jawab merupakan aspek penting dalam pembentukan karakter. Dalam Surah Al-Mulk ayat 15, Allah SWT berfirman, "Dia-lah yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah rezki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu akan dibangkitkan."
4. Kehormatan dan Akhlak : Akhlak yang baik adalah cermin dari karakter yang solid. Rasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat Muslim, "Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia."
 Implementasi dalam Pengasuhan Anak
1. Penerapan Keadilan dan Kebenaran : Dalam praktik sehari-hari, saya berusaha untuk berlaku adil kepada anak-anak saya, memberikan perhatian dan bimbingan yang sama tanpa memandang bulu. Misalnya, dalam menyelesaikan perselisihan antara anak-anak, saya berusaha untuk mendengarkan kedua belah pihak secara objektif dan mengambil keputusan berdasarkan fakta dan keadilan.
2. Menunjukkan Kasih Sayang dan Kelembutan : Saya berusaha untuk menunjukkan kasih sayang melalui tindakan dan kata-kata. Misalnya, saya sering memeluk dan memberi pujian kepada anak-anak saya, serta memberikan dorongan positif dalam setiap usaha mereka. Saya juga mengajarkan mereka untuk saling menyayangi dan menghargai satu sama lain melalui contoh dan pembelajaran langsung.