Mengapa tidak sekalian aku menambahkan uang untuk kakek beli minum. Aku merutuki diriku sendiri yang tidak berpikir jauh, bagaimana jika kakek tadi malah tersedak. Bisa saja kakek akan makan siang dengan bersembunyi dari temannya...
Maafkan aku Tuhan, masih pelit untuk berbagi.
Padahal aku tahu, bahwa Engkau tidak akan mengurangi rejeki orang yang mau berbagi pada hambamu yang membutuhkan.Â
Kekuatan yakin itu menguatkan tekadku, walau apapun yang terjadi nantinya aku percaya pasti Tuhan akan menolongku.Â
Dan benar saja, dengan sisa uang yang ada di tanganku. Cukup untuk bekal perjalanan pulang.
Tapi aku agak kecewa karena tidak jadi menunggang kuda😠. Waktu sudah menunjukkan untuk persiapan pulang naik bus.
It's Ok, mungkin itu cara Tuhan agar uangku masih cukup untuk beli oleh- oleh.
Percaya saja, akan ada hal baik yang sudah di rencanakanNya.Â
Pku, 09/05/24.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H