Mohon tunggu...
Khalil Gibral
Khalil Gibral Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

tertarik dengan isu sosial dan kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Inovasi Mahasiswa KKN Kebangsaan XII Negeri Saleman, Vortex Burn Barrel: Pembakaran Sampah Minim Asap Guna Mencegah Pencemaran Laut

15 Agustus 2024   10:47 Diperbarui: 15 Agustus 2024   11:52 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Arsip Mahasiswa KKN Kebangsaan XII

NEGERI SALEMAN- Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan XII kembali menunjukkan komitmen mahasiswa Indonesia dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kali ini, sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam KKN Kebangsaan XII menggagas sebuah program inovatif di Negeri Saleman, Maluku Tengah. Program tersebut berfokus pada pengelolaan sampah berbasis pembakaran minim asap yang diharapkan mampu mengurai sampah kering dengan lebih efektif dan ramah lingkungan.

Negeri Saleman, desa indah nan memukau yang terletak di pesisir Pulau Seram, merupakan sebuah desa yang masih mengandalkan metode tradisional dalam mengelola sampah. Pengelolaan sampah menjadi salah satu masalah utama di Negeri Saleman akibat semakin meningkatnya volume sampah dari aktivitas sehari-hari masyarakat. Selama ini, Sampah yang ada di Negeri Saleman banyak dibuang ke sekitar pesisis pantai Saleman sehingga mencemari perairan Saleman. Permasalahan ini menjadi sorotan utama bagi mahasiswa KKN Kebangsaan XII, yang menilai perlu adanya inovasi dalam sistem pengelolaan sampah guna mengurangi dampak lingkungan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.

Mahasiswa KKN Kebangsaan XII merancang program yang berfokus pada pengelolaan sampah dengan metode pembakaran minim asap. Ide ini muncul setelah mereka melakukan kajian dan survei lapangan mengenai kondisi pengelolaan sampah di Negeri Saleman. Salah satu masalah utama yang ditemukan adalah tingginya kadar asap yang dihasilkan dari proses pembakaran sampah tradisional, yang tidak hanya mencemari udara tetapi juga berbahaya bagi kesehatan masyarakat.

Inovasi yang ditawarkan adalah penggunaan teknik pembakaran dengan desain khusus yang memungkinkan aliran udara masuk dengan lebih baik ke dalam saluran pembakaran. Dengan adanya aliran udara yang kuat dan terarah, tercipta pusaran (vortex) di dalam barrel yang meningkatkan suhu pembakaran sehingga membuat proses pembakaran lebih sempurna. Dengan teknik ini, sampah kering dapat diurai menjadi abu dengan cepat, namun dengan kadar asap yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan metode pembakaran terbuka. Selain itu, program ini juga memastikan bahwa residu yang dihasilkan dari proses pembakaran diminimalisasi, sehingga dapat mengurangi jumlah sampah yang harus dibuang atau ditimbun.

Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang lebih ramah lingkungan serta memberikan solusi praktis yang dapat diterapkan oleh masyarakat di tingkat lokal. Vortex burn barrel dapat digunakan di daerah pedesaan dengan karateristik khusus seperti Negeri Saleman atau wilayah yang tidak memiliki akses ke fasilitas pengelolaan sampah yang canggih. Mahasiswa KKN Kebangsaan XII berharap dengan pengenalan metode ini, masyarakat Negeri Saleman dapat mengurangi dampak negatif dari pembakaran sampah sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.


Proses Pembuatan Vortex Burn Barrel, Arsip Mahasiswa KKN Kebangsaan XII
Proses Pembuatan Vortex Burn Barrel, Arsip Mahasiswa KKN Kebangsaan XII

Sebagai salah satu implementasi program prioritas dari mahasiswa KKN Kebangsaan XII, Perwakilan dari mahasiswa KKN Kebangsaan XII secara resmi Vortex Burn Barrel kepada masyarakat Negeri Saleman pada acara seremonial yang digelar pada Rabu (07/08). Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada Bapak Marwan Ialuhun sebagai tokoh masyarakat dan Bapak Ramli Ialuhun yang menjabat sebagai Sekretaris Negeri Saleman. Dalam sambutannya, Bapak Marwan menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para mahasiswa KKN Kebangsaan XII atas dedikasi dan inovasi yang telah mereka hadirkan bagi masyarakat Negeri Saleman. Menurutnya, program ini merupakan solusi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat karena permasalahan sampah yang selama ini belum memiliki penyelesaian yang efektif. "Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kepedulian para mahasiswa, program yang dilakukan oleh mahasiswa KKN kebangsaan XII ini memiliki dampak yang sangat besar dan tentunya akan sangat membantu kami dalam menjaga kebersihan lingkungan Negeri Saleman," ungkap Bapak Marwan.


Selain penyerahan simbolis, para mahasiswa juga memberikan pelatihan singkat kepada masyarakat mengenai cara mengoperasikan alat pembakaran minim asap tersebut. Pelatihan ini diikuti oleh perwakilan masyarakat setempat yang berperan penting dalam pengelolaan sampah sehari-hari. Dalam pelatihan tersebut, mahasiswa menjelaskan secara rinci bagaimana cara memilah sampah yang akan dibakar dan cara merawat alat pembakaran. Lebih lanjut, mahasiswa KKN Kebangsaan XII juga berupaya untuk melibatkan pihak-pihak terkait seperti pemerintah Desa dan Paguyuban Desa seperti Kapermas, KPA Tahuri, dan Komunitas Literasi Karoro agar program ini dapat terus berjalan dan berkembang. Mahasiswa berharap adanya dukungan dari berbagai pihak agar program ini bisa diterapkan di desa-desa lain yang menghadapi masalah serupa, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh lebih banyak masyarakat.

Dengan berakhirnya masa KKN Kebangsaan XII, para mahasiswa berharap bahwa masyarakat Negeri Saleman dapat melanjutkan program ini secara mandiri. Mereka juga berharap adanya kesinambungan dalam program pengelolaan sampah ini melalui pendampingan dari pemerintah setempat maupun inisiatif dari masyarakat sendiri. Sebagai penutup, para mahasiswa KKN Kebangsaan XII menyampaikan rasa terima kasih mereka kepada seluruh masyarakat Negeri Saleman yang telah menerima mereka dengan hangat selama program berlangsung. "Kami sangat terkesan dengan keramahan dan dukungan masyarakat di sini. Kami berharap apa yang kami lakukan selama KKN ini bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi Negeri Saleman dan menjadi inspirasi bagi daerah lain," ungkap perwakilan mahasiswa KKN Kebangsaan XII.

Uji Coba Vortex Burn Barrel, Arsip Mahasiswa KKN Kebangsaan XII
Uji Coba Vortex Burn Barrel, Arsip Mahasiswa KKN Kebangsaan XII
Negeri Saleman kini memiliki harapan baru dalam mengatasi masalah sampah. Program pengelolaan sampah berbasis pembakaran minim asap yang digagas oleh mahasiswa KKN Kebangsaan XII diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat yang tidak hanya bermanfaat bagi Negeri Saleman, tetapi juga bagi seluruh desa di sekitarnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun