Gelandang pemenang golden boy 2022 harus menerima kenyataan bahwa dia terkena cedera ACL. Pada pertandingan kualifikasi EURO yang mempertemukan Spanyol vs Georgia dengan skor akhir 3-1 untuk kemenangan Spanyol ada kejadian mengenaskan yang terjadi pada gelandang andalan timnas La Furja Roja. Dibalik kemenangan Spanyol, pada pertengahan babak pertama kaki gavi di tabrak kencang dari belakang dari pemain Georgia nomer punggung 14, saat gavi mencoba melewati pemain lawan dia diseruduk dari belakang dan mengenai lutut kaki kanannya. Selang dua menit setelah di langgar gavi meminta untuk digantikan, pada kejadian itu tampak stuff dari timnas spanyol terlihat serius akan apa yang terjadi pada kaki gavi. Setelah pengecekan dan benar apa yang di duga gavi mengalami cedera ACL, Gavi mengalami robekan komplit pada ACL dan cedera meniscus lateral pada lutut kanannya. Gavi di perkiraan harus absen sampai 7-9 bulan pertandingan dan kemungkinan kecil bisa bermain di EURO 2024. Â Â Â Â Â Â Kejadian ini tentunya sangat merugikan bagi Fc. Barcelona sendiri, dimana Gavi masih menjadi andalan Xavi untuk mengisi slot pemain tengah kesebelasan Barca. Statistik Gavi pada musim ini yaitu lima belas pertandingan dengan dua gol satu assist dimana dia sering di duetkan dengan pemain anyar Ilkay gundogan sebagai pembantu penyerang untuk menghasilkan gol. Tak hanya sebagai gelandang, Pablo gavi kadang ditempatkan oleh Xavi sebagai penyerang sayap kiri dan sebagai gelandang penyerang. Pihak Barcelona sangat marah dan mempertanyakan mengapa Gavi harus dimainkan di laga vs Georgia karena spanyol sudah dipastikan lolos ke EURO 2024.
Gavi menyusul empat pemain lainya yang telah mengalami cedera ACL di awal musim 23/24 yaitu David silva, Wesley fofana, Thibaut courtois, dan Eder militao. Cedera ACL sendiri merupakan kerusakan atau mengalami robekan pada ligamen lutut anterior. Ligamen ini yang berfungsi sebagai penghubung tulang paha bagian bawah dengan tulang kering yang berguna untuk kestabilan gerak lutut. Cedera ACL merupakan cedera yang bisa menjadi mimpi buruk bagi pesepak bola professional, rasa nyeri yang hebat hingga bengkak dan tak mampu melakukan aktivitas lagi secara penuh. Penyembuhanya juga tergolong lama dan memerlukan sampai 90% kesembuhan dan kebugaran tubuh yang sudah fit, karenanya cedera ACL merupakan cedera yang membaya-bayangi bagi para pemain professional.
