Mohon tunggu...
Khairunissa
Khairunissa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perubahan Iklim: Menggugat Masa Depan Lingkungan dan Tindakan Kritis yang Harus Dilakukan

17 Juni 2023   22:49 Diperbarui: 17 Juni 2023   23:19 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan

Perubahan iklim telah menjadi isu global yang mengkhawatirkan selama beberapa dekade terakhir. Aktivitas manusia, terutama emisi gas rumah kaca, telah menyebabkan perubahan jangka panjang dalam pola cuaca di seluruh dunia. Dampaknya tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga berpotensi mengancam kesehatan manusia. Dalam artikel opini ini, saya ingin mengeksplorasi lebih lanjut mengenai konsekuensi perubahan iklim terhadap lingkungan dan menekankan pentingnya tindakan yang harus diambil untuk menghadapinya.

Dampak Perubahan Iklim terhadap Lingkungan

Perubahan iklim memberikan dampak yang signifikan terhadap lingkungan dengan cara yang menghancurkan. Salah satu yang paling mencolok adalah peningkatan suhu global yang menyebabkan munculnya gelombang panas ekstrem yang berpotensi mematikan. Keseimbangan ekosistem terganggu dan banyak spesies yang berada di ambang kepunahan. Dampaknya juga terlihat dalam bencana alam seperti banjir yang merusak tanah yang subur dan kebakaran hutan yang menghancurkan habitat berharga.

Tidak hanya itu, perubahan iklim juga mengganggu pola curah hujan yang ada. Kejadian curah hujan yang sangat ekstrem semakin sering terjadi, menyebabkan terjadinya banjir yang merusak pemukiman manusia dan menghancurkan ekosistem. Di sisi lain, kekeringan yang parah mengeringkan tanah, mengancam sektor pertanian, dan berpotensi menyebabkan kelaparan bagi jutaan orang yang bergantung pada pertanian tersebut.

 

Dampak Perubahan Iklim terhadap Kesehatan

Dampak perubahan iklim terhadap kesehatan manusia tidak bisa diabaikan. Peningkatan suhu global telah menyebabkan lonjakan kasus penyakit terkait dengan panas. Orang-orang yang lebih rentan, seperti anak-anak dan lansia, berisiko mengalami dehidrasi, heatstroke, dan bahkan meninggal dunia. Selain itu, perubahan pola curah hujan juga berperan dalam penyebaran penyakit menular yang mematikan seperti malaria, demam berdarah, dan kolera.

Polusi udara menjadi salah satu konsekuensi lain dari perubahan iklim yang berdampak negatif terhadap kesehatan manusia. Emisi gas rumah kaca dan polutan lainnya mencemari udara yang kita hirup setiap hari. Kualitas udara yang buruk telah terkait dengan peningkatan kasus penyakit pernapasan, termasuk asma, alergi, dan penyakit paru-paru yang mengancam nyawa.

Tindakan yang Harus Dilakukan untuk Menghadapi Perubahan Iklim

Menghadapi perubahan iklim adalah tugas yang mendesak dan membutuhkan tindakan bersama. Pertama, langkah yang harus diambil adalah mengurangi emisi gas rumah kaca dengan menggantikan sumber energi fosil dengan energi terbarukan. Pemerintah dan perusahaan harus memberikan prioritas pada investasi dalam energi terbarukan dan membatasi penggunaan bahan bakar fosil yang merusak lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun