Universitas Negeri Semarang (UNNES) terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan dengan mengembangkan program-program inovatif yang melibatkan mahasiswanya secara langsung di lapangan. Salah satu program unggulan yang sedang berjalan adalah UNNES LANTIP 3, sebuah langkah konkret dalam mewujudkan sinergi antara mahasiswa, sekolah mitra, dan dunia pendidikan.
 Program ini juga sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Apa Itu UNNES LANTIP 3 ?
UNNES LANTIP 3, atau Latihan Pengajaran Terintegrasi dan Praktik, adalah fase ketiga dari program latihan mengajar yang dikhususkan bagi mahasiswa jurusan pendidikan di UNNES. Program ini bertujuan untuk mengintegrasikan teori yang telah dipelajari di kampus dengan praktik mengajar langsung di sekolah-sekolah mitra.
 Pada tahap ketiga ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya mampu mengajar dengan baik, tetapi juga dapat menerapkan metode pembelajaran berbasis proyek, teknologi digital, serta strategi yang relevan dengan kebutuhan siswa dan dunia kerja.
Keunikan dari LANTIP 3 adalah fokusnya pada inovasi pembelajaran. Mahasiswa yang mengikuti program ini tidak hanya sekadar menyampaikan materi di depan kelas, tetapi juga bertugas merancang dan mengimplementasikan berbagai pendekatan pembelajaran baru, seperti flipped classroom, blended learning, atau pembelajaran berbasis proyek (project-based learning).
 Ini sejalan dengan kebutuhan sekolah-sekolah, terutama di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), yang dituntut untuk mempersiapkan siswa agar siap terjun ke dunia kerja.
UNNES LANTIP 3 dalam Kerangka MBKM
Program UNNES LANTIP 3 juga menjadi bagian dari kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Kemendikbudristek. Kebijakan MBKM memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih luas dan fleksibel, salah satunya melalui praktik di dunia nyata, seperti praktik mengajar di sekolah.
Dalam konteks MBKM, mahasiswa diberikan kebebasan untuk belajar di luar program studi yang diambil di kampus, termasuk dalam bentuk praktik di lapangan, magang, atau pengabdian masyarakat. LANTIP 3 menjadi salah satu bentuk implementasi dari MBKM, di mana mahasiswa UNNES, khususnya dari fakultas pendidikan, diberikan kesempatan untuk mengajar secara langsung di sekolah mitra selama periode tertentu.
