Mohon tunggu...
Khairul fikri
Khairul fikri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Alquran dan Tafsir UINSU Medan

Ketua Umum PK IMM FUSI UINSU MEDAN

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aktualisasi Trilogi IMM dalam Gerakan Sosial Profetik Menuju Indonesia Berkemajuan

20 April 2019   03:01 Diperbarui: 20 April 2019   03:12 1292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aktualisasi Trilogi IMM Dalam Mewujudkan Gerakan Sosial Profetik Menuju Indonesia Berkemajuan

Dari  tema di atas ada beberapa kata yang harus kita pahami terlebih dahulu, yaitu "aktualisasi", "sosial" dan "profetik".
Aktualisasi menurut Wikipedia Bahasa Indonesia adalah keinginan seseorang untuk menggunakan semua kemampuan dirinya untuk mencapai apapun yang mereka mau dan bisa  dilakukan. Menurut ahli jiwa Abraham Maslow dalam bukunya Hierarchy of Needs menggunakan istilah aktualisasi diri sebagai kebutuhan pencapaian tertinggi seorang manusia.

Sosial menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah semua yang berkenaan dengan masyarakat.
Profetik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sesuatu yang bersandar kepada sifat kenabian.

Dengan demikian bisa disimpulkan bahwa gerakan sosial profetik adalah gerakan yang bersifat kemasyarakatan yang di sandarkan kepada sifat-sifat kenabian. Gerakan kemasyarakatan yang dituntut menjadi gerakan yang adil dan melakukan pembebasan-pembebasan terhadap kesenjangan sosial yang ada.

Kemudian ada hal yang perlu kita kupas yaitu apa sih trilogi IMM itu?
Trilogi IMM itu adalah  3 tanggung jawab kader IMM :
Keagaman
Kemahasiswaan
Kemasyarakatan


Artinya kader-kader IMM punya tanggung jawab pada 3 bidang di atas. Bagaimana cara kader IMM bisa mengaktualisasikan trilogi tersebut. Maka kader IMM harus memiliki tauhid yang kuat dan internalisasi pemahaman-pemahaman Muhammadiyah, intelektual yang tinggi dengan nalar-nalar kritis yang bersih tanpa ada kepentingan, dan memiliki rasa sosial yang besar.

IMM sebagai salah satu organisasi otonom Muhammadiyah memiliki tujuan yang bermuara kepada tercapainya tujuan Muhammadiyah itu sendiri. Tujuan Muhammadiyah itu akan bermuara kepada terbentuknya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya Yaitu, masyarakat Islam yang menjalankan Islam secara Kaffah. 

Islam Kaffah akan menuntut pemeluknya untuk unggul dalam segala bidang dan aspek kehidupan bukan saja unggul dalam hal ritualitas ibadah tapi juga harus unggul dalam hal muamalah, sosial, politik, ekonomi, dan budaya. Maka dari itu kader-kader Muhammadiyah termasuk kader-kader IMM bukan hanya membangun kesholehan individual saja tapi juga harus membangun kesholehan sosial.

Dengan internalisasi pemahaman Muhammadiyah seperti yang di atas kepada tubuh IMM, maka aktualisasi trilogi IMM itu akan tertanam sendirinya di dalam masing-masing kader IMM.

Ketika kader-kader IMM telah mengaktualisasikan trilogi IMM tersebut maka itu akan menjadi prasarana bagi kader-kader IMM untuk menjalankan Islam kaffah yang seimbang antara kesholehan individual dan kesholehan sosial. Itulah esensi dari gerakan sosial profetik tersebut bagaimana kader-kader IMM mampu maksimal dalam ibadahnya dan mampu mengimplementasikan ibadahnya menjadi aplikasi sosial yang akan membangun Islam 

Rahmatan lil'alamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun