  Di kelurahan meteseh Kecamatan Tembalang Semarang tepatnya di RW 10 terdapat kelompok tani dan juga beberapa di anataranya melakoni usaha ternak kambing. Dalam pemberian pakan, para peternak kambing dihadapkan dengan permasalahan kurangnya peralatan penunjang yang memudahkan dalam pemberian pakan kambing, yang perlu campuran dedak dan juga nutrisi. Tentunya alat pencacah rumput sangat di perlukan oleh para peternak kambing di RW 10 Kelurahan Meteseh untuk memudahkan pencampuran.
Bebarengan dengan dilaksanakannya Kuliah Kerja Nyata Tematik oleh mahasiswa-mahasiswi Universitas Diponegoro yang tergabung dalam beberapa jurusan , diantaranya terdapat mahasiswa yang bernama Khairul Ayat yang berasal dari jurusan Teknik mesin , Mahasiswa tersebut membantu para peternak kambing dengan salah satu proker mononya yaitu perancangan alat pencacah rumput manual yang dirancang melalui konsultasi dan juga mencari referensi kebutuhan dari para peternak kambing RW10 Kelurahan Meteseh.
Pengerjaan proker tersebut didesain menggunakan software solidwork dandi laksanakan selama 30 hari beriringan keberlangsungan KKN yang sedang dilaksanakan, hasil akhirnya telah rampung dan juga diserahkan pada tanggal 29 November 2022 kepada Bapak Isnur selaku  pengelola setempat, dengan adanya desain tersebut diharapkan para peternak kambaing dimudahkan dalam pembuatan alat pencacah tersebut karena adanya gambaran yang jelas yang disertai dengan rencana anggaran biaya yang dapat disesuaikan kemampuan financial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
