Mohon tunggu...
khairin hanifah
khairin hanifah Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Hobi tidur

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Mengubah Cerpen Menjadi Puisi

21 November 2023   20:46 Diperbarui: 21 November 2023   20:52 3648
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Maaf

Mengungkap cerita.
Tentang kita berdua.
Kesalahan yang pernah ku lakukan.
Rangkaian kisah yang ingin ku ulang.

Namun apa dayaku.
Aku tidak mampu mengubah masa lalu.
Yang aku rasakan sekarang ini hanyalah penyesalan.
Penyesalan yang tiada akhirnya.

Hanya ini yang bisa kuucapkan.
Maafkan aku.
Aku tau kamu tidak semudah itu memaafkan ku.
Aku mengerti akan hal itu.
Aku tidak pantas mengatakan hal itu.
Namun, maaf.
Hanya itu yang bisa ku ucapkan sampai akhir hayatku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun