Mohon tunggu...
Khairil Ansyari
Khairil Ansyari Mohon Tunggu... Administrasi - Rahasia

Long Life Education

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perjuangan di Balik Dinding Gelap

14 April 2020   21:03 Diperbarui: 14 April 2020   20:59 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bergerak dan mencari daratan lain, membakar dinding-dinding gelap malam dan menerobos tabir hitam yang selama ini menyelimuti kehidupan kita dan keluar tanpa kembali lagi.

Disitu kita mesti menemukan jalan yang mengantarkan kita pada hari baru yang bakal membuat kita mampu menegakkan kepala kita dengan penuh kebanggaan.

Itulah hari-hari kesadaran dan berpikir berani yang selalu berani menyongsong tantangan.

Mengutip "keistimewaan Dr. Ali Syari'ati melalui sahabat-sahabat dan kawan-kawan sesama mahasiswanya menjelaskan, dengan jalan menampilkan tiga aktifitasnya" :

1. Perjuangan dalam bidang pemikiran
2. Dalam bidang ilmu pengetahuan
3. Usahanya menggariskan metode yang menyempurnakan sistem pendidikan yang benar.

Seluruh tiga aktifitas tersebut digunakan untuk keperluan bangsa atau dengan kata lain untuk kepentingan umat, dan bukan semata-mata reaksi sporadis yang lazimnya dikembangkan oleh aktifitas-aktifitas tokoh politik (oportunis).

Dr. Ali Syari'ati ini menggariskan metode yang berbobot dan ideal bagi bangsa dan kepentingan umat karena disitu terletak jaminan kelangsungan hidup kita masing-masing.

Sisi lain yang dihasilkan oleh perjuangan tersebut adalah munculnya kristalisasi (penjernihan) pemikiran.

Melalui analisis realitas sosial membahas masalah bangsa dan kepentingan umat yang muncul kepermukaan dalam rangka memahami dan menemukan aka-akar yang tersembunyi dibalik masalah tersebut.

Perjuangan tersebut merupakan kepekaan tersendiri bagi yang terpanggil nuraninya, Demi terwujudnya masyarakat adil makmur yang dirihoi Allah SWT.

"Pesan Anak Pinggiran"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun