Mohon tunggu...
Ahmad
Ahmad Mohon Tunggu... -

Petualang keadilan dan kebenaran

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kasus IM2 Harus Jadi Prioritas dalam Industri Telekomunikasi

29 Mei 2015   10:21 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:29 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1432869357466002579

Industri telekomunikasi Indonesia masih punya segudang masalah. Sebut saja salah satunya adalah kasus IM2, yang sudah bertahun-tahun belum juga tuntas. Hanya karena salah tafsir aparat hukum, apa daya bisa berbuntut panjang.

Yang menjadi korban tentunya orang tak bersalah didakwa jadi salah. Lebih luas, korban yang lebih luas adalah masyarakat Indonesia yang selama ini merasakan manfaat internet dalam kehidupan sehari-hari. Kenapa seperti itu? Karena kasus IM2 ini sendiri sebenarnya telah mengancam industri telekomunikasi akan munculnya kiamat internet di Indonesia.

[caption id="attachment_421096" align="aligncenter" width="618" caption="Indar Atmanto, Mantan Dirut IM2"][/caption]

Untung saja Indar Atmanto, mantan Dirut IM2 yang didakwa 8 tahun dalam kasus ini telah mengajukan Peninjauan Kembali (PK). PK ini sangat penting nilainya, bukan hanya bagi Indar Atmanto dan IM2, tapi juga untuk industri telekomunikasi Indonesia. Oleh karena itu, mengawal proses PK adalah tugas dari semua stakeholder industri telekomunikasi, seperti Kemenkominfo, Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). (Lebih lanjut baca http://news.okezone.com/read/2015/05/26/337/1155719/penyelesaian-kasus-im2-harus-menjadi-prioritas)

Pengawalan dan dukungan akan terlaksana lebih baik jika semuanya bekerjasama dan saling mendukung satu sama lain. Hal ini tentunya diharapkan dapat terjadi dalam upaya menyelesaikan berbagai permasalahan industri telekomunikasi yang ada, seperti kasus IM2.

Mengutip kata Leo Tolstoy, "Tuhan tahu, tapi Ia menunggu".

Semoga saja apapun bisa berjalan dengan baik. Tentunya untuk kasus IM2 sendiri, semoga saja cepat tuntas dan keadilan diberikan kepada pihak yang benar.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun