Mohon tunggu...
Khairatun Nisa
Khairatun Nisa Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi IAIN Samarinda

The business will never betray the results

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Muraqabah Diri

26 April 2020   17:01 Diperbarui: 14 Juni 2021   11:50 9158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Muraqabah Diri. | dokpri

Baca juga: Materi kultum tentang muraqabah

Semua tipu daya duniawi serta segala fitnah yang ada pada zaman sekarang dapat kita ibaratkan bagaikan sebuah ombak yang sangat besar yang akan menerjang serta menghantam kita semua. apabila kita tidak menjaga serta tidak berpegang teguh kepada Pedoman kita maka kita akan terbawa serta hanyut di dalam ombak fitnah serta kecurangan yang ada pada saat ini.

Salah satu usaha yang bisa dilakukan kita sebagai umat muslim agar bisa terhindar dari fitnah fitnah yang ada pada zaman sekarang dengan cara meningkatkan kembali kualitas penghambaan serta ketaatan kita kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. dengan muraqabah diri. Apakah yang dimaksud dengan muraqabah? 

muraqabah adalah seseorang yang senantiasa merasa seakan-akan Allah Subhanahu Wa Ta'ala selalu melihat dan selalu memperhatikan kepadanya dari tingkah laku kita perkataan kita sampai kritik isi hati kita. Sedangkan menurut Ibnu qayyim rahimahullah muraqabah adalah seseorang yang senantiasa mengetahui dan meyakini sepenuhnya bahwa Allah Subhanahu Wa Ta'ala melihat akan dirinya lahir maupun batin apabila hamba tersebut senantiasa merasa akan diperhatikan oleh Allah subhanahu wa ta'ala maka saat itulah ia disebut sedang muraqabah.

Di dalam kitab riyadusholihin yang dikarang oleh Al Imam Muhidin abi zakaria Yahya Ibnu Syarif an-nawawi di dalam bab muraqabah hadits yang kedua berbunyi.

 : " " (( ).

Artinya; "Dari Abu Zar, yaitu Jundub bin Junadah dan Abu Abdur Rahman yaitu Mu'az bin Jabal radhiallahu 'anhuma dari Rasulullah s.a.w. sabdanya: "Bertaqwalah kepada Allah di mana saja engkau berada dan ikutilah perbuatan jelek itu dengan perbuatan baik, maka kebaikan itu dapat menghapuskan kejelekan tadi dan pergaulilah para manusia dengan budi pekerti yang bagus."

Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan. Di dalam hadis ini dapat kita lihat kita ambil kesimpulan bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memerintahkan kita bertaqwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala,dan mengikutkan kebaikan sesudah melakukan kejahatan,serta bergaul dengan baik diantara tiap manusia. Kita kupas pembahasan yang pertama, yakni perintah Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam . Di dalam hadis tersebut Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memerintahkan kepada kita umat muslim untuk bertakwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

 Bagaimanakah Taqwa yang dimaksud oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam? Taqwa yang dimaksud oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam di sini ialah mengikuti apa-apa yang diperintahkan oleh Allah dan rasulnya serta meninggalkan apa-apa yang dilarang oleh Allah dan rasulnya Inilah yang disebut sebenar-benarnya Taqwa. 

Masuk ke pembahasan kedua Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam memerintahkan kita untuk mengikutkan kebaikan sesudah melakukan kejahatan Apa yang dimaksud dengan mengikutkan kebaikan sesudah melakukan kejahatan? Yang dimaksud oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam adalah kita selalu mengiringi kejahatan yang kita perbuat dengan kebaikan. kebaikan bagaimana itu? yaitu kebaikan bertobat, meminta ampunan,serta menyadari akan perbuatan dosa yang telah kita lakukan. itulah yang dimaksud oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam. mengikutkan kebaikan dalam kejahatan.

Baca juga: Kunci Sukses Kehidupan Mengingat Kematian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun