Mohon tunggu...
Khafida Rahmatul Maulidah
Khafida Rahmatul Maulidah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Khafida

Mahasiswa tadris matematika - IAIN JEMBER

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pesantren sebagai Sub Culture Islam Nusantara

15 Mei 2020   21:59 Diperbarui: 15 Mei 2020   22:08 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth


1. Pengertian Pesantren
Pesantren merupakan tempat untuk belajar para santri. Pesantren dipahami sebagai lembaga pendidikan dan juga pengajaran sebuah agama.

2. Asal Usul Pesantren
Pesantren di mulai dengan adanya seorang santri ingin belajar agama kepada seorang kyainya, lama-lama jumlah santri bertambah dengan banyak. Dalam hal ini Kyai membutuhkan tempat tinggal yang layak untuk santrinya yang akan memperdalam ilmu agama kepadanya. Sehingga muncullah nama pesantren ini sebagai tempat belajar para santri.

3. Sejarah Perkembangan Pondok Pesantren
Perkembangan pondok pesantren berlangsung pada masa penjajahan Belanda dan Jepang. Dalam pondok pesantren, ditanamkan semangat patriotik untuk membela tanah air juga agama. Pada masa penjajahan yang memimpin adalah kalangan pesantren. Kalangan pondok pesantren ini selalu aktif dalam mengambil bagian melawan kaum penjajah. Dalam perkembangan pondok pesantren, disini bukan hanya mendirikan sebuah madrasah namun juga mendirikan sekolah umum.

4. Perkembangan Pondok Pesantren Pasca Kemerdekaan
Islam di Indonesia pada pasca kemerdekaan memperbaiki adanya sebuah pesantren. Pemerintah meminta agar pondok pesantren ini diterapkan dalam sebuah madrasah.

5. Tujuan Pesantren
Pesantren tidak hanya sekedar bersifat keagamaan, tetapi memiliki relevansi dalam kehidupan yang kompleks. Tujuan dari pesantren ini yaitu diharapkan mampu untuk menghasilkan seorang santri yang memiliki kepribadian muslim dan juga berilmu pengetahuan yang luas, cinta terhadap bangsa dan negara. Adanya pesantren juga agar menuntun masyarakat untuk memiliki kepribadian beragama islam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun