Alat-alat yang di butuhkan dalam menyalin ke kertas kalkir, yaitu atlas, kertas kalkir, pulpen, penggaris, krayon atau pensil warna dan spidol warna warni.
Sebelum lanjut ke langkah penyalinan nya, saya mau cerita tentang cara saya mendapatkan kertas kalkirnya. Pertama saya juga tidak tahu apa itu kertas kalkir dan baru pertama kali mendengar itu, lalu saya cari di google tentang kertas itu, setelah mengetahui bentuk nya seperti apa, saya langsung melakukan pencarian di aplikasi Shopee, tapi karena kasihan dengan kurir dengan harga yang murah, jadi saya berniat untuk membeli sendiri. Tak lama setelah saya berniat membeli sendiri tadi, di grup angkatan geografi 2024 ada yang menawarkan kertas kalkir dengan harga Rp3000 untuk 20 orang list tercepat, jadi saya langsung mengisi list tersebut. Setelah beberapa hari di grup kelas ada yang menawarkan juga dengan harga Rp10.000 akan tetapi mendapatkan kertas kalkir, plastik tranparan dan print dari peta atlas. Jadi, satu hari setelah bayar Rp10.000 tadi, tiba lah pembagian benda-benda tadi seperti kertas, plastik dan lain-lain. Untuk pesanan saya di grup angkatan tidak jadi saya ambil.
Langkah-langkah:
Langkah dalam menyalin peta atlas di kertas kalkir yaitu:
1. Mengamati legenda peta menentukan garis-garis dan topografi yang akan di buat, seperti batas provinsi, batas kabupaten, garis sungai, pegunungan dan lain-lain.
2. Menempelkan kertas kalkir di atas print atlas dengan menggunakan penjepit kertas
3. Mulai lah mengerjakan dengan teliti dan sabar
4. Setelah selesai mengerjakan garis-garis dan lain-lain, dilanjutkan untuk mewarnai ketinggian tanah seperti yang ada di legenda atlas.
Kita diharuskan untuk menyalin persis apa yang ada di atlas ke kertas kalkir.