Mahasiswa Gizi UNNES telah melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di Puskesmas Srondol pada tanggal 27 Mei 2024 hingga 8 Juni 2024. Dalam pelaksanaanya 5 mahasiswa atas nama Bela Prasasti, Ihya Hidayatus Sabila, Ulum Sari, Humayra Izzat Islamy, Y., Dessy Ria Tristanti  turut serta dalam berbagai kegiatan di Puskesmas Srondol. Salah satu permasalahan gizi yang terdata di Puskesmas Srondol yaitu balita dengan gizi kurang. Permasalahan ini harus segera diatasi karena kecukupan gizi seseorang akan berpengaruh kepada tumbuh kembangnya. Balita merupakan usia dimana anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, oleh karena itu memerlukan gizi yang cukup.
Sbagai calon nutritionist kelima mahasiswa ini terjun ke masyarakat untuk memberikan konseling kepada ibu balita gizi kurang akan pentingnya makanan tambahan untuk balita. Selain itu mereka juga bekerja sama dengan pihak puskesmas dan kader posyandu dalam pembuatan makanan tambahan untuk balita. Makanan yang telah dibuat tersebut kemudian dibagiakan kepada balita yang sudah di data. Kegiatan ini biasa disebut dengan dropping PMT (Pemberian Makan Tambahan).
Mahasiswa gizi UNNES juga terlibat dalam kegiatan beberapa posyandu di daerah Srondol, Beberapa kegiatan yang dilakukan diantaranya pengukuran antropometri, pencatatan, hingga perekapan data di puskesmas. Dari data posyandu tersebut dapat terlihat kemajuan atau peningkatan status gizi balita gizi kurang yang mana dapat dijadikan sebagai salah satu instrument dalam memonitoring tumbuh kembang balita.
Dari kegiatan PKL ini dapat menjadi acuan betapa pentingnya pengetahuan dan kepedulian ibu terhadap asupan gizi balita, pemilihan bahan makanan, dan pengaturan pola makan yang baik sebagai penunjang tumbuh kembang yang optimal.
