Mohon tunggu...
Kezia Zamar Ndoen
Kezia Zamar Ndoen Mohon Tunggu... Bidan - mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Media Dulu dan Sekarang,serta Konsekuensi bagi Jurnalis

17 Oktober 2022   04:29 Diperbarui: 17 Oktober 2022   06:35 213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak cuma hanya itu sekarang media sosial juga dapat disebut sebagai media baru, karena benda sosial dapat menyajikan dan menampilkan informasi serta dapat memp abis kepada masyarakat melalui media sosial misalkan , Instagram, twitter, YouTube, WhatsApp, line dan lain sebagainya. Tidak hanya media lama yang memiliki karakteristik namun media baru juga mereka memiliki karakteristik antara lain : 

1. Informasi yang Diva Bliss tidak lagi dijadwalkan sebelumnya atau tidak Terbatas pada jadwal tertentu.

2. Kecenderungan informasi yang ditayangkan sangat diperhatikan yaitu mengenai kecepatan informasi terkini,aktual ,terpercaya dan informasi yang disajikan pun harus dapat dipertanggungjawabkan.

3. Para pengguna dapat menemukan dan mencari informasi dengan mudah melalui jaringan internet yang ada.

4. Pengguna dapat memberikan umpan balik secara langsung Terhadap informasi atau berita yang disajikan melalui kolom komentar atau lain sebagainya dengan secara bebas dan tanpa batasan. Berarti dapat diartikan bahwa komunikasi berjalan dua arah sehingga media memberikan kesempatan kepada pengguna media untuk berkomunikasi ataupun berkomentar berkomentar serta menyampaikan kritikan dan masukan pada kolom komentar yang tersedia.

5. Walaupun para pengguna dengan jarak yang jauh dapat terhubung satu dengan yang lain melalui jaringan internet yang ada.

Dengan begitu, Maka terlihat jelas mengenai perkembangan yang menghadirkan berbagai perbedaan yang ada antara media lama dan media baru. 

Contohnya KOMPAS. 

Dahulu Kompas dalam penyajian berita hanya berupa media cetak yaitu koran dan pembaca juga memiliki keterbatasan dalam menerima informasi karena adanya keterlambatan dalam proses mencetak koran. Pengguna dan pembaca juga memiliki batasan untuk saling berkomentar berkomentar atau mengutarakan opini mereka mengenai berita yang telah disajikan. Tetapi seiring berkembangnya teknologi memunculkan media baru. Pengunjung mengunjungi website Kompas maka akan menemukan banyak kemajuan dari media tersebut. Dapat di akses melalui website yang memuat banyak berita. 

KONSEKUENSI JURNALIS 

Baik di media lama dan media baru berita merupakan suatu tanggung jawab dari para jurnalis. Seorang jurnalis harus melakukan proses menuju get ring dalam meliput berita atau peristiwa yang sedang terjadi dan harus diwajibkan untuk turun ke lapangan untuk mendapat informasi terkini yang kemudian akan diedit hingga dipublikasi dalam bentuk berita. Di sisi lain dari perkembangan media , Maka adanya konsekuensi tersendiri bagi para jurnalis karena mereka harus dengan mandiri meningkatkan skill dan kualitas diri dan menyeimbangkan dengan arus perkembangan media yang terus berjalan.  Jurnalis yang dulunya bekerja menyajikan berita dengan cara analog sekarang harus berubah menjadi digital. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa usia ataupun tidak semua jurnalis cukup memahami mengenai dunia digital dan media baru saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun