Demi Tampil di Olimpiade Paris, Presiden Prancis Sampai Melobi Real Madrid

Banyak yang menyayangkan keikutsertaan Emmanuel Macron terkait Mbappe. Bukan hanya ini saja, dikabarkan salah satu penyebab batal bergabungnya Mbappe ke Real Madrid dalam beberapa tahun terakhir juga diakibatkan oleh adanya intervensi dari Emmanuel Macron yang terus mendesak Mbappe untuk tetap membela klub lamanya yang bermarkas di Paris tersebut. Menurut saya, keinginan Emmanuel Macron dan federasi sepak bola Prancis untuk terus melobi Real Madrid dengan tujuan agar bisa membawa Mbappe ke Olimpiade terkesan tidak mengikuti dan mematuhi aturan dari klub baru pemain tersebut. 

Real Madrid tidak memberikan izin dikarenakan ini bukan agenda FIFA sehingga klub tidak mewajibkan pemainnya untuk bepartisipasi layaknya kompetisi-kompetisi lainnya seperti Piala Dunia, Copa Amerika dll. 

Selain itu, mepetnya jadwal Olimpiade dengan pertandingan Euro 2024 juga menjadi salah satu alasan tidak diizinkannya oleh klub pemenang liga champion sebanyak 14 kali tersebut. 

Jadi, dengan adanya intervensi secara terus menerus dari pemerintah dan federasi, tentunya bisa merubah pandangan masyarakat menjadi ke arah yang negatif. Hal tersebut bahkan sudah bisa ditemukan di kolom komentar RMC Sport dimana banyak warganet yang menyayangkan tindakan dari Emmanuel Macron yang terkesan mengekang dan membatasi Mbappe. Selain itu banyak juga yang menyayangkan bahwa sepak bola tidak seharusnya di campurkan dengan politik. 

Jadi menurut saya, apapun hasil dari lobi ini, bisa berdampak negatif antara masyarakat dengan sepak bola di Prancis. Baik lobi ini gagal ataupun berhasil, pandangan negatif masyarakat akan meningkat terhadap pemerintahan yang menggunakan politik untuk suatu kepentingan, seperti pengekangan pemain. Ditambah dengan adanya intervensi dari pemerintahan menurut saya bisa merusak hubungan antara negara dengan pihak Real Madrid sebagai salah satu klub terbesar di dunia yang menjanjikan.