Mohon tunggu...
Key Risma
Key Risma Mohon Tunggu... -

Saya seorang guru TK yang sedang belajar dan terus belajar mencari sesuatu yang baru dalam hidup. Apapun itu, baik atau buruk adalah sebuah pelajaran yang pasti dapat kita ambil hikmahnya. Berjuang untuk hidup yang lebih baik dan semakin baik dari waktu ke waktu tanpa kenal lelah, putus asa dan kecewa.Tersenyum disetiap keadaan, membuat hidup terasa semakin ringan, karena itu berarti kita berkhusnuzon kepada Allah SWT.. Seberat apapun masalah yang Allah berikan,itu sudah pasti sepaket dengan penyelesaiannya. Jadi, saya tidak pernah menganggap masalah sebagai beban, namun lebih sebagai penyemangat atau motivasi hidup dan membuat saya merasa semakin percaya diri menghadapi apapun yang datang dalam hidup. Semangat, bekerja keras dan pantang menyerah adalah kepribadian yang dapat saya nilai sendiri. Selanjutnya, terserah anda bagaimana menilainya.. :)

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Makna Prinsip

29 Juli 2013   21:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:51 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari-hariku di isi dengan penuh suka cita. Salah satunya ketika aku mempunyai banyak teman baru setiap harinya. Salah seorang teman yang bernama Anugrah bertanya sesuatu kepadaku tentang jilbab, mungkin beliau penasaran kenapa banyak wanita yang memutuskan untuk berjilbab.

Anugrah :"Boleh nanya ya.. Menurut kamu jilbab itu apa sih?"
aku : "Jilbab itu prinsip."
Anugrah : "Prinsip yang bagaimana?"
Aku : "Jika seseorang memiliki prinsip, ia akan mempertahan diri dengan prinsipnya itu. Tak perduli apapun keadaannya, ia akan tetap teguh pada pendiriannya (prinsip). Sama halnya dengan jilbab, buat aku itu prinsip. Bukan sekedar kewajiban, bukan sekedar menutup aurat apalagi mengikuti trend. Ketika aku sudah memutuskan untuk berhijab, berarti aku telah berprinsip pada Tuhanku untuk mempertahankan itu. Tak perduli apapun dan bagaimanapun keadaannya, kain yg aku pakai pada kepalaku itu harus tetap menempel disitu, walaupun banyak ditemui kenyataan yang tidak "istiqomah" dalam memakainya."
Anugrah : " Makasih penjelasannya.. Sejak kapan kamu pegang prinsip itu?"
Aku : "Sejak lama. "

Setiap orang pasti memiliki prinsip dalam hidupnya. Terlepas apakah prinsip itu akan membawanya pada kebaikan atau sebaliknya. Wallahualam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun