Mohon tunggu...
Kevin anandaputra
Kevin anandaputra Mohon Tunggu... Lainnya - Hanya seorang pemimpi

Mahasiswa Universitas Siber Asia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

LOTS Vs HOTS di Masa Pandemic Covid-19

29 Juli 2021   21:36 Diperbarui: 29 Juli 2021   22:06 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apakah yang dimaksud dengan kemampuan berpikir?

Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita selalu diperhadapkan oleh beberapa soal yang mana memaksa kemampuan kita untuk berpikir secara kritis. Berpikir secara kritis yang dimaksud disini ialah HOTS atau Higher order thinking skills, yang merupakan salah satu kemampuan berpikir tingkat tinggi yang dimiliki oleh manusia.

Pada dasarnya HOTS merupakan perkembangan dari LOTS yaitu berpikir secara fungsional. Contoh, Pada suatu ketika kita mendapati sebuah informasi yang random (bisa jadi hoax dan bisa jadi tidak), kemudian kita menyalin informasi tersebut ke otak kita, dan seterusnya kita mengingat informasi tersebut. Jadi berpikir secara fungsional atau LOTS kita hanya Mengetahui, Memahami dan menerapkan apa yang sudah kita dapati. Sebelum memahami HOTS lebih jauh ada baiknya kita paham dulu salah satu teman dari HOTS yaitu LOTS.

Apa itu LOTS dan apa itu HOTS ?

           Lower order thinking skills (LOTS), adalah sebuah kemampuan berpikir (tingkat rendah) secara fungsional. Biasanya, orang-orang yang menerapkan metode LOTS ini akan mendapatkan informasi atau materi dengan cara menyalin, menghafal, dan kemudian mengingat, dan ataupun mengikuti instruksi dari orang lain. Contoh kasus :

  • Saya menelan sebuah informasi mengenai virus COVID-19, yang akan menjadi perihal pertama dalam benak saya adalah Apa itu COVID-19 ? darimana asal COVID-19 ini ? apakah COVID-19 berbahaya bagi manusia, hewan maupun tumbuhan ? (1. Mengetahui)
  • kemudian.. saya akan mulai memperdalam pertanyaan-pertanyaan tersebut, Bagaimana proses penyebaran virus COVID-19 ke seluruh penjuru dunia ?, Apa dampak yang ditimbulkan dari Virus ini jika saja terpapar oleh manusia ?, Mengapa kita diperintahkan untuk selalu mencuci tangan setelah beraktivitas ? (2. Memahami)
  • dan setelah saya Mengetahui, dan Memahami dampak dari COVID-19 maka selanjutnya saya akan menerapkan prokes untuk mencegah virus tersebut, Bagaimana cara mencuci tangan yang baik ?, Memakai masker yang seusai dengan anjuran, jika saja saya terpapar COVID-19 bagaimana cara saya batuk dan bersin yang benar agar tidak menularkan kepada orang lain ? (3. Menerapkan)

           Higher order thinking skills (HOTS), Merupakan suatu kemampuan yang dasarnya berawal dari LOTS (Berpikir tingkat rendah) Kemudian di kembangkan lagi menjadi kemampuan untuk Menanalisis, Mengevaluasi, dan Menciptakan (lebih kompleks). Adapun contoh kasusunya yaitu :

  • Misalkan ada berita bahwa "Vaksin COVID-19 berbahaya dan bisa menyebabkan kematian" tentu saja informasi tersebut akan membuat panik para pembaca atau pedengar informasi tersebut dan mungkin bisa saja orang-orang langsung percaya dan akhirnya membuat mereka tidak mau divaksin alasannya "Vaksin dapat menyebabkan kematian". Akan tetapi bagi orang-orang yang memiliki kemampuan HOTS mereka akan mencoba menggali informasi tersebut dengan cara Mengetahui, Memahami kemudian menganalisis informasi tersebut "Apakah benar vaksin dapat menyebabkan kematian ?" (Menganlisis)
  • Setelah melakukan analisis, tahap selanjutnya ialah Mengevaluasi. Evaluasi yang dimaksud adalah menggali informasi tersebut kemudian mengkaji perihal yang menyangkut informasi yang terkait. Seperti contoh diatas, setelah dilakukannya analisis selanjutnya melakukan evaluasi  dengan cara mencari sumber-sumber yang terpercaya dan sesuai fakta/aktual, seperti bertanya langsung ke pakar Kesehatan atau tenaga medis yang bekerja di bagian Vaksinisasi. (Mengevaluasi)
  • Kemudian apabila setelah melakukan analisis, dan evaluasi didapati bahwa ternyata informasi tersebut adalah tidak benar, maka kita mencipta, mencipta yaitu kita membuat dokumentasi langsung atau membuat sebuah video atau poster yang berisi dukungan dan doa terhadap pasien COVID-19 untuk bisa sembuh dan juga apresiasi terhadap tenaga medis yang menangani pasien COVID-19 (Mencipta).

 

Lalu, apa contoh fenomena yang berkaitan dengan LOTS dan HOTS ?

Contoh kasus yang bisa kita ambil disini yaitu mengenai berita hoax. Maraknya berita hoax pada masa pandemic ini menyebabkan berbagai macam keresahan dan keributan. Keresahan yang dibuat menyebabkan kerugian bagi orang-orang yang terpapar oleh informasi palsu tersebut, Sudah terpapar oleh Virus ditambah lagi terpapar oleh berita palsu.

Di era yang serba digital seperti sekarang ini, fenomena yang satu ini saya rasa sudah tidak asing lagi ditelinga kita, karena fenomena ini sudah menjadi salah satu makanan pokok bagi orang yang berkecimbung di dunia maya dan dengan mudahnya penyebaran informasi melalui media sosial sehingga dapat menimbulkan beragam opini di kehidupan masyarakat. Penyebaran berita hoax juga mampu membawa pada keracunan informasi dan kehebohan publik akan suatu informasi, bahkan dapat juga berakibat pada perpecahan dan perselisihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun