Bulutangkis atau bisa juga dikatakan badminton adalah suatu olahraga yang dimainkan dengan alat bernama raket dan juga shuttle cock. Olahraga ini dapat dimainkan oleh dua orang (tunggal) atau dua pasangan (ganda) yang saling berlawanan. Olahraga ini dimainkan dengan cara memukul bola atau kok melewati jaring net agar jatuh di daerah permainan lawan.Â
Olahraga ini termasuk olahraga yang populer di Indonesia. Tak heran apabila banyak sekali pemain bulutangkis pada setiap daerahnya. Hal ini karena badminton salah satu olahraga yang cukup simpel dan tidak butuh banyak orang dalam memainkannya.
Berbicara bulutangkis di Indonesia, Indonesia menjadi salah satu negara yang sangat menyukai bulutangkis. Itu karena Indonesia dikenal memiliki atlet-atlet yang selalu menyumbang prestasi dan mengharumkan nama bangsa ini di kancah internasional. Ada beberapa sektor yang dipertandingkan pada setiap turnamennya, yaitu tunggal putra, Tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran.
Indonesia dikenal secara luas sebagai raksasa bulutangkis dunia. Dari rentang 1960-an hingga saat ini, Indonesia selalu menghasilkan para atlet yang memberikan gelar juara. Tidak heran Indonesia menjadi salah satu negara yang begitu disegani dan diperhitungkan kekuatannya dalam olahraga ini. Indonesia selalu memiliki atlet-atlet berkualitas mulai dari tunggal putra, tunggal putri, ganda putra,ganda putri, dan ganda campuran.
Beberapa prestasi bergengsi yang diraih atlet Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Rudy Hartono
Pemegang rekor All England dengan 8 gelar. 7 diantaranya diraih secara beruntun mulai dari 1968-1974. Dia juga memenangkan kejuaraan Thomas Cup 4 kali dari tentang waktu 1970-1980.
2. Susi Susanti
Atlet tunggal putri yang menjuarai Sudirman Cup, 2 kali juara Uber Cup, 6 kali juara dunia, dan meraih medali emas di olimpiade 1992 Barcelona.
3. Liem Swie King
Atlet tunggal putra dengan julukan "king smash " yang dikenal akan pukuean keras dan lompatan yang tinggi. Ia meraih juara Thomas Cup pada 1976,1979, dan 1984. Juara All England tahun 1978,1979, dan 1981 juga berhasil dia dapatkan. Dijuluki sebagai "king" karena ia pernah tak terkalahkan selama 33 bulan.