Mohon tunggu...
Kevin Gilbert
Kevin Gilbert Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Anak akil-balig yang mencoba menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Angin Khamsin atau Angin Sirocco? Yuk, Cari Tahu Perbedaannya!

10 Juli 2023   11:41 Diperbarui: 10 Juli 2023   14:42 3348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gurun Sahara. (Istockphoto/vovashevchuk) 

Angin Khamsin berasal dari Bahasa Arab, khamseen, chamsin atau hamsin (Arab: خمسين khamsīn, "lima puluh") adalah angin selatan atau tenggara yang bersifat panas, kering, dan berdebu yang terjadi di Afrika Utara, sekitar Mediterania Timur, dan Semenanjung Arab yang terjadi sesekali pada akhir musim dingin dan awal musim panas, tetapi paling sering terjadi antara bulan April dan Juni. 

Biasanya angin ini bertiup secara sporadis selama lima puluh hari. Angin Khamsin adalah angin selatan yang bertiup dari Gurun Sahara di Mesir dan angin timur yang bertiup dari Gurun Negev dan beberapa bagian Arab Saudi. Istilah ini juga digunakan untuk angin selatan atau barat daya yang sangat kuat di atas Laut Merah.

Pergerakan Angin Sirocco. (Weatheronline)
Pergerakan Angin Sirocco. (Weatheronline)

Sedangkan Angin Sirocco  adalah angin tenggara hingga barat daya yang bersifat panas dan lembab yang berasal dari gurun pasir yang panas dan kering di atas Afrika Utara, yang mengalir ke utara ke cekungan Mediterania selatan. Biasanya angin panas berdebu dari Gurun Libya yang berhembus di pantai Mediterania utara terutama di Italia, Malta, dan Sisilia. 

Angin Sirocco cenderung terjadi sepanjang tahun tanpa bulan atau musim tertentu. Namun, Angin Sirocco dengan kekuatan angin kencang paling sering terjadi selama musim semi. Durasi rata-rata Angin Sirocco terjadi antara 10 hingga 12 jam dan kadang-kadang selama 36 jam. Bila Angin Sirocco terjadi, angin ini dapat menyebabkan suhu malam hari mencapai 30 derajat Celcius atau lebih, sementara pada siang hari bisa mencapai 40 derajat Celcius.

Pada dasarnya, Angin Sirocco dan Angin Khamsin adalah dua hal yang sama. Penamaan ini tergantung dari lokasi angin  ini terjadi. Dikenal sebagai Angin Sirocco (terjadi sekitar pantai Aljazair, Tunisia, Italia, dan Prancis selatan) atau Angin Khamsin (terjadi sekitar Mesir dan seberang Mediterania timur) ataupun Angin Leste atau Leveche (terjadi sekitar Maroko sampai Semenanjung Iberia). Secara teori, angin yang terjadi memiliki kondisi dan karakteristik yang sama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun