Mohon tunggu...
BONJOUR AGHAPY ILMASIHI
BONJOUR AGHAPY ILMASIHI Mohon Tunggu... Administrasi - I will do my best to explain

I am a Junior Writer - Amateur/Autodidak. The Servant of GOD [Adonai]. 1Timothy 4:12 - Jika ingin mendukung pelayan kami bisa langsung kirim e-mail ke [📧anthoniuskfpm@gmail.com ~ email]

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pilar Iman Koptik Ortodoks Menurut Abuna

14 Februari 2022   06:27 Diperbarui: 14 Februari 2022   06:29 1563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Pribadi Ibadah Kristen Koptik Ortodoks

      

       Aigyptos/ Aegyptus ialah asal muasal kata untuk Egypt dalam bahasa Inggris dan atau Qibti (قبطي) dalam bahasa Arab. dan Kristen Koptik sendiri beriman dan percaya kepada Tuhan Yesus Kristus dan mereka mengakui bahwa Allah mereka hanya ada satu yaitu Allah Tritunggal. 

       Kristen Koptik sendiri memiliki gereja yaitu Gereja Koptik Ortodoks yang mana Gereja ini masuk ke dalam keluarga Gereja Oriental bersama dengan Kristen Armenia (Gereja Apostolik Armenia), Kristen Ethiopia (Gereja Ortodoks Ethiopia), Kristen Eritrea (Gereja Ortodoks Eritrea tewahedo), Kristen Suriah/Syria (Gereja Ortodoks Suriah/Syria), Kristen India (Gereja Kristen Ortodoks Malankara) dan Kristen Koptik (Gereja Koptik Ortodoks). 

Bonjour baca: Masihi Itu Sebenarnya Orang Yahudi atau Kristiani?

       Gereja Koptik sendiri termasuk ke dalam keluarga Gereja Timur dan bukan termasuk keluarga Gereja Barat, dan Gereja Oriental ini ialah Gereja Non-Kalsedon. Kristen Koptik Ortodoks itu termasuk miafisit atau meafisit karena percaya akan Allah yang Esa dan Sang Firman Allah yang telah menjadi anak Manusia (Kodrat Yesus yang memiliki 2 (dua) kodrat.)

Dibawah ini ialah Lima Pilar Iman Kristen Koptik Ortodoks (di Gereja kami) menurut Abuna:

[   I   ] Trinitas 

[  II  ] Inkarnasi

[ III ] Keselamatan dari Sang Juruselamat

[ IV ] Hidup Kekal 

[  V ] Kodrat Kristus Yesus 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun