Mohon tunggu...
Kesha SaniaFitri
Kesha SaniaFitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Mercu buana

42321010063 Apollo, Prof. Dr.M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Etika Jawa Kuna

6 Mei 2023   02:28 Diperbarui: 6 Mei 2023   02:57 916
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nama   :Kesha Sania Fitri

Nim      : 42321010063

Dosen  : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

Kelas : Jumat 09:30-11:10 (C415)

ETIKA JAWA KUNA

Etika Jawa Kuna atau Etika Jawa Kuno adalah seperangkat nilai, norma, dan tata cara perilaku yang telah berkembang di masyarakat Jawa sejak zaman dahulu kala. Etika ini mencakup banyak aspek kehidupan, seperti hubungan sosial, kepercayaan, kesenian, dan sebagainya.

Salah satu prinsip utama dalam Etika Jawa Kuna adalah "Larang Tanpa Menyakiti" atau dalam bahasa Jawa disebut "Awig-awig Tanpa Aji". Prinsip ini mengajarkan untuk mematuhi larangan dan aturan yang ada di dalam masyarakat, namun harus dilakukan dengan cara yang tidak menyakiti orang lain.

Selain itu, Etika Jawa Kuna juga mengajarkan untuk menghormati orang yang lebih tua atau memiliki kedudukan yang lebih tinggi dalam masyarakat. Konsep "Sapa" atau "Ngaturrahmi" sangat penting dalam Etika Jawa Kuna, yang mengajarkan untuk selalu menyapa dan berbasa-basi dengan orang lain sebagai tanda penghormatan.

Etika Jawa Kuna juga memiliki prinsip "Salametan", yaitu tindakan sosial yang bertujuan untuk membantu orang yang sedang dalam kesulitan atau dalam situasi sulit. Tindakan ini bisa berupa memberikan bantuan materi atau non-materi, seperti memberikan nasihat atau dukungan moral.

Selain itu, Etika Jawa Kuna juga sangat memperhatikan nilai-nilai kebersamaan, solidaritas, dan gotong royong. Prinsip "Ngayah" atau "Bersama-sama Membangun" mengajarkan untuk selalu bekerja sama dan membantu sesama, terutama dalam hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan bersama.

Dalam Etika Jawa Kuna, juga terdapat konsep "Kepribadian" atau "Tata Krama" yang sangat penting. Konsep ini mengajarkan tentang tata cara berbicara, berpakaian, dan berperilaku yang baik dan sopan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang harmonis dalam masyarakat, dan juga memperkuat nilai-nilai kebanggaan akan budaya Jawa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun