Mohon tunggu...
Kesha SaniaFitri
Kesha SaniaFitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Mercu buana

42321010063 Apollo, Prof. Dr.M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Mampu dan Memahami Kepemimpinan, Disiplin dan Manajemen Waktu

15 April 2023   01:02 Diperbarui: 15 April 2023   01:19 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kepemimpinan 

Kepemimpinan adalah keputusan dan lebih merupakan hasil dari perubahan kepribadian atau transformasi batin. Kepemimpinan bukanlah jabatan atau gelar, tetapi pengenalan dari proses panjang perubahan dalam diri seseorang. Ketika seseorang menemukan visi dan misi hidupnya, ketika ada kedamaian batin dan pembentukan karakter yang kuat, ketika setiap kata dan tindakannya mulai mempengaruhi lingkungannya dan ketika kehadirannya mendorong perubahan dalam organisasinya, saat itulah seseorang dilahirkan untuk menjadi seorang pemimpin. ITU BENAR. Oleh karena itu, seorang pemimpin bukan sekedar gelar atau jabatan yang diberikan dari luar, melainkan sesuatu yang tumbuh dan berkembang dalam diri seseorang. Kepemimpinan lahir dari proses internal (memimpin dari dalam ke luar). definisi kepemimpinan

Sebagai aturan, pemimpin atau manajer adalah orang yang lebih unggul dari orang lain, kuat, gigih, dan mengetahui segalanya (White, Hudgson & Crainer, 1997). Pemimpin juga merupakan manusia tunggal, namun perannya dalam organisasi merupakan faktor penentu keberhasilan dan terwujudnya tujuan yang ingin dicapai. Dari gagasan ideologis tersebut, visi pemimpin ditentukan oleh arah dalam perjalanan suatu organisasi. Meskipun bukan satu-satunya ukuran keberhasilan organisasi dalam hal operasional, namun terbukti bahwa tanpa kehadiran pemimpin, organisasi akan statis dan akan cenderung berjalan tanpa kepemimpinan.tidak ada manajemen.

Dalam sejarah peradaban manusia, pergerakan kehidupan dan dinamika organisasi sedikit banyak bergantung pada sekelompok kecil orang yang mengorganisir organisasi tersebut. Kita bahkan dapat mengatakan bahwa kemajuan umat manusia datang dari segelintir orang yang memimpin. Orang-orang ini adalah perintis, perintis, pemikir, pencipta, dan ahli pengorganisasian. Kelompok orang tertentu ini disebut pemimpin. Oleh karena itu, kepemimpinannya adalah kunci manajemen. Pemimpin dalam melaksanakan tugasnya tidak hanya bertanggung jawab kepada atasan, pemilik, dan pencapaian tujuan organisasi, tetapi juga bertanggung jawab terhadap urusan internal organisasi, termasuk di dalamnya tanggung jawab pengembangan dan promosi sumber daya manusia. Secara eksternal, pemimpin memiliki tanggung jawab sosial atau publik.

Kepemimpinan mencakup proses memengaruhi tujuan organisasi, memotivasi pengikut untuk mencapai tujuannya, dan memengaruhi untuk meningkatkan tim dan budayanya. Kepemimpinan erat kaitannya dengan motivasi. Hal ini terlihat pada kenyataan bahwa keberhasilan pemimpin dalam menggerakkan orang lain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan banyak bergantung pada otoritas, dan juga pada pemimpin dalam menciptakan motivasi sekaligus setiap bawahan, rekan kerja atau atasan pada diri pemimpin itu sendiri. .

Kepemimpinan bertindak sebagai mesin dan koordinator sumber daya manusia, sumber daya alam, semua dana dan sarana yang disiapkan oleh sekelompok orang yang bekerja sama untuk bertindak menuju pencapaian tujuan.

Kepemimpinan dalam suatu organisasi memiliki dampak yang cukup luas, meliputi perilaku karyawan, kepemimpinan yang dapat digerakkan, dan peningkatan kinerja karyawan. Namun sebaliknya, pimpinan yang tidak mendapat dukungan dari bawahan dengan mudah membuat bawahan bekerja lamban karena kurang simpati kepada pimpinan.

Pengawasan atasan terhadap karyawan membantu karyawan untuk bekerja lebih baik tentunya seperti halnya penerapan kedisiplinan pada karyawan, dapat membentuk karakter tanggung jawab karyawan sehingga pekerjaan dapat dilakukan dengan efektif dan efisien. Inilah yang ditegaskan Handoko (2003:361) Pemantauan dirancang untuk mensyaratkan aturan untuk memprediksi masalah atau penyimpangan dari standar atau tujuan yang ditetapkan. Garry Yukl (1994:2) menyimpulkan definisi khas kepemimpinan, termasuk yang berikut:

  • Kepemimpinan adalah perilaku seorang individu yang mengarahkan aktivitas suatu kelompok menuju tujuan yang dicapai bersama (common goal) (Hemhill & Coons, 1957:7)
  • Kepemimpinan adalah pengaruh interpersonal yang tercipta dalam situasi tertentu dan diarahkan melalui proses komunikasi untuk mencapai satu atau lebih tujuan tertentu (Tannenbaum, Weschler & Massarik, 1961:24)
  • Kepemimpinan adalah pengaturan awal dan pemeliharaan struktur harapan dan interaksi (Stogdill, 1974:411)

Secara umum, atribut atau karakteristik pribadi yang harus ada atau dikaitkan dengan seorang pemimpin adalah:

1. Terampil, artinya mereka memiliki kemampuan dan kemampuan yang lebih baik dari orang yang dipimpinnya,

2. juara, artinya memiliki prestasi akademik dan non akademik yang lebih baik dari orang yang dipimpinnya,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun