Semarang – KeSEMaTONLINE. Walaupun bunga kertas koran bekas kami, mungkin tidak elok apalagi sedap dipandang mata, namun kami tetap percaya bahwa bunga ramah lingkungan yang kami buat dengan setulus hati ini, yang diselipi dengan ribuan pesan konservasi berjargon “INDONESIA, INILAH SUARA KONSERVASIMU!,” yang langsung disuarakan oleh ribuan Rekan-rekan FACEBOOKER yang tergabung di dalam Grup Gerakan Seribu Facebooker Suarakan : Indonesia Inilah Suara Konservasimu!, akan bisa diterima dengan baik oleh warga Semarang. Tujuan kami tidak muluk-muluk, pada tanggal 21 Februari 2010 dan 4 Maret 2010 nanti, kami hanya ingin mengetuk hati warga Semarang, agar turut serta bersama kami dalam rangka program penyelamatan bumi kita. Kita tahu, bahwa bumi setiap detik menangis. Setiap satu lembar plastik yang kita buang sembarangan di bumi, setiap asap kendaraan yang kita muntahkan ke udara, setiap satu batang mangrove yang kita tebang untuk membangun atap rumah kita di pesisir, dan aksi-aksi perusakan lainnya, semakin hari semakin membuat bumi kita menderita, merintih dan menangis meraung-raung. Untuk itulah, untuk sedikit menghibur bumi, kami sebagai sahabat bumi yang bekerja di wilayah pesisir, bersama dengan teman-teman kami yang peduli dengan bumi, ingin mencoba menyuarakan hati kami, dengan aksi simpatik pemberian bunga koran bekas yang ramah lingkungan, ini. Bunga yang mudah terdaur ulang ini, sudah kami buat selama kurang lebih lima hari ini, pagi, siang dan malam. Di kantor kami yang sempit, kami mengajak puluhan mahasiswa yang tergabung dalam KeMANGTEER, untuk membantu kami dalam merangkai satu demi satu kertas koran bekas sumbangan, yang terbuang percuma di gudang, untuk kemudian kami susun menjadi bunga-bunga kecil, yang menurut kami unik, bagus dan indah. Tak peduli, kami ini laki-laki atau perempuan, semuanya berlomba-lomba untuk membuat bunga, agar suara konservasi kami dan teman-teman kami, bisa tersampaikan kepada ribuan warga Semarang, di hari Minggu, nanti. Kami hanya berharap, semoga bunga kertas koran bekas ini, walaupun jelek, tidak akan dibuang tapi akan disimpan dengan baik di hati dan rumah setiap warga di Semarang. Pesan-pesan simpatik, yang tertempel di dahan bunga kami ini, semoga saja bisa dijadikan lecutan semangat dan pengingat, di setiap keseharian mereka agar tidak lupa, selalu menjaga bumi ini tetap lestari. Semangat MANGROVER! Sumber : KeSEMaTONLINE
