Medan, 13 Oktober -- Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Topan Obaja Putra Ginting, langsung turun ke lokasi untuk meninjau Jembatan 2 di Taman Cadika, Medan Johor, yang roboh pada Minggu sore (13/10).Â
Dalam kunjungan tersebut, Topan mengungkapkan bahwa terdapat pergeseran fondasi serta kerusakan pada tiang sling jembatan. Temuan ini memperkuat dugaan bahwa jembatan ambruk akibat kelebihan beban.
Berdasarkan pengumuman yang ditempelkan di area jembatan, kapasitas maksimum yang diizinkan adalah 20 orang. Namun, pada saat insiden terjadi, saksi mata melaporkan bahwa jembatan dipenuhi lebih dari 40 orang, karena hari itu bertepatan dengan akhir pekan yang biasanya ramai pengunjung.Â
Beberapa pengunjung juga dilaporkan menggoyang-goyangkan jembatan, yang kemungkinan memperburuk kondisi struktur jembatan.
"jika dilihat ini ada pergeseran pondasi pada sling nya sehingga untuk analisa sementara ini karena kelebihan beban" Ia juga mengataka "pada tiang jembatan sudah di berikan tanda bahwa maksimal nya adalah 20 orang namun dilihat dari saksi mata dan kepadatan pengunjung tadi sore itu melebih kapasitas" kata Topan Obaja saat memberikan pernyataan di lokasi kejadian.Â
"Ke depan, kami akan lebih tegas dalam mengatur penggunaan fasilitas umum dan memastikan pengunjung mematuhi aturan yang sudah ditetapkan."
Meski tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini, suasana sempat mencekam karena beberapa warga jatuh ke sungai yang saat itu berarus deras akibat hujan lebat.Â
Beruntung, mereka berhasil menyelamatkan diri tanpa cedera parah. Masyarakat yang berada di sekitar lokasi turut membantu evakuasi korban sebelum petugas tiba di tempat.
Sebagai langkah preventif, Pemerintah Kota Medan telah menutup jembatan tersebut untuk sementara waktu guna dilakukan perbaikan dan evaluasi lebih lanjut. Pihak berwenang juga berencana melakukan inspeksi terhadap fasilitas publik lainnya di sekitar Taman Cadika untuk memastikan keselamatannya.
Taman Cadika sendiri adalah salah satu destinasi rekreasi favorit di Medan Johor yang selalu ramai pada akhir pekan. Jembatan-jembatan yang menghubungkan beberapa area di taman ini sering kali menjadi tempat berkumpul para pengunjung. Namun, kejadian ini mengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap aturan penggunaan fasilitas umum.
Masyarakat diminta untuk lebih berhati-hati dan memperhatikan kapasitas yang sudah ditetapkan untuk setiap fasilitas guna mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.