Kupang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang Propinsi NTT,Robert Amheka dalam laporannya menyampaikan, pembangunan gedung puskesmas ini menelan biaya Rp.7 miliar 500 juta lebih, yang dianggarkan dari dana alokasi khusus Kementerian Kesehatan Tahun 2021.
"Pembangunan gedung puskesmas ini merupakan gedung ke 15 yang dibangun,"terang Kadis Robert Amheka,Jumad 28/1/2022, saat peresmian gedung baru puskesmas Naibonat Kecamatan Kupang Timur oleh Bupati Kupang bersama Kajari, Waket I DPRD, Kapolres Kupang, dan Kodim 1604/Kupang
Dia berharap di tahun 2023, dapat dibangun lagi 5 puskesmas dan 1 Rumah Sakit Tipe D di Amfoang.
"Pembangunan 5 puskesmas lagi ditahun depan, perlu diawasi serius dan pilihlah rekanan yang berkualitas, sehingga dapat selesai dengan baik dan memuaskan,"ujarnya".
Sembari mengharapkan tersedianya anggaran biaya pemeliharaan gedung puskesmas dan leadership dari Kepala Puskesmas yang tangguh.Mengingat hal ini penting untuk diperhatikan bersama.
Sementara Bupati Kupang,Korinus Masneno dalam sambutannya mengungkapkan,apapun visi misi yang ditetapkan Bupati dan Wakil Bupati Kupang, pada dasarnya adalah bangun manusia kabupaten Kupang lebih baik dari hari kemarin.
Baik dari segi ekonomi, sosial, pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan lain sebagainya.
Dan Revolusi 5P (Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan, Pariwisata), antarkan kita untuk bangun ekonomi, dorong motivasi diri, dan terbiasa untuk menabur, yang saatnya nanti akan dituai.
Apresiasi diberikan Bupati Kupang kepada kontraktor dan relasinya, bangunan ini bisa selesai dan memuaskan. Dibenarkan pula oleh Bupati bahwa tahun 2023 akan dibangun 5 puskesmas lagi dan satu Rumah Sakit di Amfoang.
"Sesuai hasil komunikasi bersama Waket Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena dalam kunjungan kerjanya beberapa waktu yang lalu,Pemkab Kupang akan alokasi anggaran untuk bangun rumah sakit pratama yang berlokasi di Kecamatan Amfoang Utara"Ungkap Masneno.
