Apa kau bilang?
Rindu itu sepele?
Nak, belum kau lalui malam dingin kehilangan selimut,
air deras yang datang tiba-tiba ketika kau berada di tengah sungai,Â
atau dahaga tiada setetes air ketika kau kehilangan arah di tengah gurun.
Rindu itu singkat kala ditulis atau dieja,
namun kekal kala dihayati,Â
berat kala dihidupi,Â
namun membebaskan kala tiada lain yang dikejar selain kasih sejati.
Jangan lagi kau bilang rindu itu sepele!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!