Mohon tunggu...
Feliciano K. Sila
Feliciano K. Sila Mohon Tunggu... Relawan - Peziarah di Jalan Kehidupan

Menulis untuk menghidupi ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kau yang Duduk di Sampingku

17 Maret 2020   23:44 Diperbarui: 18 Maret 2020   00:46 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kau yang duduk di sampingku
memandang keluar lewat jendela rumah
ke taman bertabur bunga-bunga
musim semi
menatap hari yang meninggi
mengisahkan langkah-langkah kita hingga kini.

Tanpa banyak bicara
juga tanpa banyak kata
jiwa kita berpadu menatap hari, mengatur langkah
meski kita duduk diam.

Kau yang duduk di sampingku
menemani setiap liku
dan setiap kisah dan cerita
membangun kenangan
memandang pada hari yang meninggi.

Kau yang duduk di sampingku
bermimpi bersama membangun kenangan
menulis pada setiap kembang yang mekar
dan setiap daun yang tumbuh
sembari menitipkan harapan
seperti rindu hari-hari berlalu.

Kau yang duduk di sampingku
kadang tampak, kadang tiada
meski tanpa banyak berkata-kata
hidup serasa damai.

Portugal, 17.03.2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun