Mohon tunggu...
Kens Hady
Kens Hady Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang yang biasa, yang kadang suka menulis

Black Dew

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kupu Kupu Bersayap Beludru

25 Juni 2016   19:24 Diperbarui: 25 Juni 2016   19:36 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jangan

Jangan engkau teruskan membaca atau mendengarkan ini

Bila dirimu angkuh tidak mau mengerti akan cinta.

Jika bagimu cinta hanyalah omong kosong di malam hari.

Dan apakah engkau masih manusia? Sehingga sombong mengingkari kehadiran cinta yang ada di setiap rongga dada.

***

Seekor kupu-kupu bersayap beludru terbang di tengah padang.

Entah berapa lama, ia hanya berputar  di antara capung yang berdengung.

Lalu hinggap lelah di punggungku nan melengkung.

"Ada apa  kupu-kupu? Di balik indahmu ku lihat resah menggenang."

“Ku merasa kosong, wahai  Ilalang. Tidak tahu harus kemana aku terbang. Semua pelangi sudah aku hinggapi, bahkan jemari mentaripun sudah ku rasai. Tapi hanya hampa yang  ada.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun