Persiapan Awal Kelahiran Hingga Melahirkan yang Perlu Bunda Tahu

Persalinan merupakan peristiwa yang dinanti banyak wanita dengan bercampur semangat dan sebagai sesuatu yang mungkin menegangkan bagi wanita hamil, khususnya untuk calon ibu hamil yang pertama kali menunggu buah hatinya dengan persalinan yang sudah dipilihnya.

Perasaan wanita yang pertama kali menyikapi kelahiran cenderung merasa gelisah, stres dan khawatir. Meski banyak teknik dalam dunia kedokteran saat ini yang dapat digunakan dalam melahirkan, contohnya melahirkan menggunakan cara caesar dan beberapa pilihan kelahiran lainnya.

Meskipun demikian, jika keadaan rahim ibu hamil dan kesehatan bayi tidak memiliki hambatan dan diperbolehkan oleh dokter, menggunakan pilihan melahirkan cara normal mungkin dapat menjadi pilihan Bunda. Konsultasikan keinginan Bunda dengan dokter yang menangani Anda jika di bolehkan melakukan persalinan seara normal. Seorang spesialis akan memberikan saran dan masukan yang perlu Anda pertimbangkan.

Manfaat Kelahiran Normal

Setiap pilihan tentu mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Seperti halnya ketika ibu hamil akan menggunakan jenis persalinan normal, beberapa manfaat fisik dan mental kepada ibu dan bayi, termasuk mengurangi bahaya cedera, trauma, dan komplikasi untuk kesehatan ibu dan bayi. Selain itu, beberapa kelebihan lain dari melahirkan normal adalah proses penyembuhan yang lebih cepat, biaya lebih murah dan Bunda akan mendapatkan moment penting saat menghadapi kelahiran buah hati, sedikit banyak kita akan teringat perjuangan orang tua kita juga.

Namun semua pilihan tersebut, hendaklah dilakukan dengan konsultasi dokter, karena tenaga ahli ini tentu mempunyai saran dan pertimbangan khusus dengan memperhatikan riwayat dan catatan kesehatan wanita hamil yang ditanganinya. Dokter profesional tidak akan mengijinkan, jika ada pertimbangan yang sekiranya akan kurang baik untuk bayi dan ibu hamil.

Persiapan Ibu Hamil Saat Memilih Kelahiran Normal

Beberapa wanita hamil mungkin sudah mantap untuk melakukan proses kelahiran normal, beberapa hal ini mungkin perlu dipersiapkan oleh Bunda untuk kelahiran normal tersebut, diantaranya:

1. Tempat Kelahiran

Rumah sakit, klinik bersalin dan tempat yang menjadi pilihan Bunda untuk melahirkan sangat perlu untuk di survey. Menemukan suatu tempat untuk melahirkan tidak harus dengan fasilitas yang mewah, yang akhirnya akan merepotkan. Setidaknya lokasi yang akan digunakan untuk tempat kelahiran merupakan lokasi yang mudah di akses, memiliki dokter jaga, tenaga ahli dan lokasi tersebut dekat dengan fasilitas rumah sakit yang lebih besar, untuk menjaga sesuatu yang tidak diinginkan.

2. Ikuti kursus pra-kelahiran

Kerinduan untuk memiliki buah hati dengan memilih proses kelahiran normal, ibu hamil perlu untuk mempertimbangkan memilih lembaga pelatihan untuk memperlancar kehamilan. Anda dapat menemukan tempat untuk membantu calon wanita dalam proses persalinan dengan  dididik untuk melakukan metode pernapasan untuk mengurangi nyeri kontraksi.

3. Rajin Bertanya Ketika Melakukan Pemeriksaan Bayi

Sebuah aturan penting yang mungkin sudah diketahui sebagian wanita adalah melakukan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter. Wanita hamil harus menjalani konsultasi selama pra-lahir secara rutin. Ini sangat penting untuk mencegah berbagai masalah medis yang bisa terjadi pada ibu dan bayi.

Selain itu, calon ibu yang akan melahirkan wajib bertanya segala hal tentang kehamilan agar Anda tidak tertekan dan stres. Dokter kandungan yang sudah berpengalaman dan membuka praktek ini, pasti akan memaklumi dari sekian banyaknya pertanyaan ibu hamil. Dokter akan dengan sabar menjawab dan membuat Anda lebih nyaman untuk menghadapi proses kelahiran.

4. Pertahankan berat badan

Wanita hamil perlu tambahan suplemen makanan yang dapat membantu menjaga tubuh sehat. Jelas mengatur tubuh ibu terlepas resiko selama persalinan normal. Wanita hamil perlu mempertahankan berat badan atau sesuai anjuran dokter, memiliki kelebihan berat badan akan menghambat pekerjaan dokter dalam mempersiapkan proses kehamilan normal berjalan lancar. Berat badan yang tidak masuk akal juga dapat membuat wanita hamil menghadapi kesulitan kehamilan, misalnya, bahaya bagi anak terlilit di tali pusar.

5. Memasuki Kontraksi

Pada wanita hamil seperti yang sudah yakin telah masuk kontraksi merupakan indikasi hamil, hendaknya jangan panik. Selama air ketuban tidak mengalami pecah, jangan bergegas menuju rumah sakit, klik persalinan atau tempat kelahiran yang sudah Anda tentukan.

Wanita hamil harus menahan dorongan untuk tetap tenang dan lakukan gerakan dan tetap bergerak di sekitar rumah, pergi untuk berjalan-jalan di sekitaran rumah. Anda juga dapat berendam dalam kamar mandi untuk menghilangkan sakit nyeri dan jangan lupa untuk makan atau minum sebelum berangkat ke rumah sakit.

Teknik ini akan memungkinkan ibu hamil untuk merasakan prosedur pembukaan yang lebih cepat jika dibandingkan panik dan bergegas ke rumah sakit. Diperkirakan, ketika ibu telah sampai di klinik persalinan, Anda akan sudah masuk fase pembukaan penuh sehingga proses selanjutnya akan lebih menyenangkan untuk kelahiran normal. Anda dapat konsultasi dengan dokter kandungan untuk mempertimbangkan cara ini dengan jarak rumah ke lokasi persalinan dan beberapa kemungkinan lain dari dokter Anda.

Hindari Mencari Cerita Aneh Tentang Kelahiran Normal

Wanita yang pernah hamil mungkin sering memberikan cerita tentang kehamilan kepada ibu yang bersiap untuk proses kehamilan normalnya. Sementara ibu yang telah melahirkan anak menceritakan tentang kelahiran, mungkin saja ada cerita yang tidak ingin Anda dengarkan, karena kondisi fisik seseorang tidak selalu sama disamping banyak faktor yang dapat menjadi penyebabnya.

(Sumber:www.pexels.com)

Ketika Anda mendengarkan cerita ini, jangan menyimak cerita yang buruk atau membuat Anda bingung. Cerita-cerita yang jelek tentang kelahiran normal hanya akan menimbulkan rasa takut, hal ini kurang baik di tengah kehamilan. Lebih cerdas untuk mencoba menemukan cerita dari para ibu yang memiliki proses kelahiran normal yang menyenangkan.

Hal-hal yang tidak boleh dilakukan setelah proses kelahiran

1. Menyusui anak sambil tiduran di kakinya menekuk, dapat membuat kaki varises.
2. Jangan makan sembarangan, seperti contoh nangka atau nanas, dengan alasan bahwa lambung akan menciptakan gas yang berlimpah.
3. Cobalah untuk tidak terlalu berlebihan dalam mengangkat beban dan barang bawaan.
4. Hindari hubungan dengan suami, minimal  4 hingga 6 minggu
5. Teh hangat sangat baik untuk mengurangi pembengkakan dan kembung pada perut
6. Istirahat yang cukup, sekitar 8 jam setiap hari
7. Makan makanan untuk memperlancar ASI
8. Pilih olahraga yang disarankan dokter

Lakukan konsultasi dengan dokter ahli dan kandungan Anda, karena mereka lebih memahami riwayat kesehatan Anda, dan Selamat Menjadi Ibu Baru.