Pada 17 Desember 2024, Galeri Investasi Syariah (GIS) STAIN Bengkalis menggelar acara yang sangat penting dalam rangka mempromosikan literasi pasar modal syariah di kalangan mahasiswa. Acara tersebut mengkombinasikan dua kegiatan utama, yaitu penyerahan piagam penghargaan atas terciptanya 93 rekening efek syariah dan seminar pasar modal syariah, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam mengenai investasi syariah di pasar modal.
Penyerahan Piagam Penghargaan
Acara ini turut disaksikan oleh berbagai tokoh penting, yang turut memberikan apresiasi atas pencapaian luar biasa ini. Piagam penghargaan diberikan kepada GIS STAIN Bengkalis atas keberhasilannya membuka sebanyak 93 rekening efek syariah bagi mahasiswa dan pihak terkait. Pencapaian ini menunjukkan tingginya minat dan kesadaran terhadap pentingnya investasi berbasis syariah di kalangan mahasiswa, serta memperkuat posisi STAIN Bengkalis dalam pengembangan literasi keuangan syariah di wilayah tersebut.
Beberapa tokoh yang hadir dan berpartisipasi dalam acara ini adalah: Â Â Â Â Â Â
- Bapak Dr. Chanifudin, M.Pd.I, Wakil Ketua II STAIN Bengkalis,
- Bapak Firdaus, Kepala Program Studi Manajemen Keuangan Syariah STAIN Bengkalis sekaligus Pengurus GIS STAIN Bengkalis,
- Bapak Emon Sulaeman, Kepala Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Riau,
- Bapak Nugroho, Galeri Manager KISI Pekanbaru,
- Jajaran dosen Program Studi Manajemen Keuangan Syariah STAIN Bengkalis.
Pentingnya Edukasi Pasar Modal Syariah
Dalam sambutannya, Bapak Dr. Chanifudin menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan bukti nyata dari komitmen STAIN Bengkalis dalam mendukung pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. "Kami sangat bangga dengan pencapaian ini dan berharap agar ke depan, mahasiswa STAIN Bengkalis dapat terus mengembangkan diri dan memanfaatkan peluang investasi syariah untuk kesejahteraan masa depan mereka," ujar beliau.
Bapak Firdaus, selaku Kaprodi Manajemen Keuangan Syariah dan Pengurus GIS STAIN Bengkalis, juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi mahasiswa dalam membuka rekening efek syariah. "Semoga dengan dibukanya rekening efek syariah ini, mahasiswa semakin memahami pentingnya investasi yang sesuai dengan prinsip syariah dan bisa menjadi agen perubahan dalam memajukan ekonomi syariah di Indonesia," ungkapnya.
Peran BEI dan KISI dalam Meningkatkan Literasi Keuangan Syariah
Dalam kesempatan yang sama, Bapak Emon Sulaeman dari Bursa Efek Indonesia (BEI) Riau memberikan gambaran mengenai perkembangan pasar modal syariah di Indonesia. Beliau menekankan bahwa pasar modal syariah memiliki potensi besar untuk dikembangkan, dan mahasiswa sebagai generasi penerus diharapkan dapat memanfaatkan instrumen investasi ini dengan baik.
Bapak Nugroho dari Korea Investment And Sekuritas Indonesia Cabang Pekanbaru juga turut berbagi pengalaman tentang pentingnya memahami mekanisme pasar modal syariah serta peluang yang bisa dimanfaatkan oleh generasi muda dalam investasi berbasis syariah. "Kami akan terus mendukung kegiatan edukasi pasar modal syariah dan berharap lebih banyak mahasiswa yang tertarik untuk menjadi investor yang cerdas dan sesuai dengan prinsip syariah," katanya.
