Mohon tunggu...
Kemal Bahri
Kemal Bahri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Mahasiswa

Mencoba belajar:)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gelap

4 Januari 2025   15:44 Diperbarui: 4 Januari 2025   15:44 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dibalik sinar terangnya cahaya 

Kau mengintip diantara celahnya

Dibalik baiknya tabiat manusia 

mengakar dirimu lahir sebelumnya 

Tak terpisahkan antara dua sisi

Kau tercipta untuk dihakimi 

Cahaya hangat menyinari bumi 

Gelap dingin menyelimuti hati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun