Mohon tunggu...
Kelvin Andrean
Kelvin Andrean Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa S1 Fakultas Psikologi

Saya memiliki hobi mountenering dan menyukai konten politik Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Repotase Pilkada Serentak 2024 di GG Astawana RT 07/RW 05 Balekambang Keramat Jati Jakarta Timur

27 November 2024   18:20 Diperbarui: 27 November 2024   18:27 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
GG Astawana RT 07/RW 05 Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur /dokpri

 

Pada Rabu, 27 November 2024, masyarakat Indonesia kembali menunjukkan semangat berdemokrasi melalui Pilkada Serentak 2024. Di wilayah GG Astawana RT 07/RW 05 Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) dipenuhi dengan warna-warni antusiasme warga yang ingin menggunakan hak pilih mereka. Berikut laporan saya tentang hal-hal menarik dan unik yang terjadi, serta refleksi pribadi terhadap proses demokrasi ini.

Keunikan dan Daya Tarik TPS di Balekambang, Kramat Jati

Sejak pagi hari, TPS di kawasan GG Astawana sudah mulai ramai. Salah satu hal menarik adalah dekorasi TPS yang bertemakan budaya Betawi, lengkap dengan ornamen ondel-ondel dan sajian khas seperti kue cucur untuk para pemilih yang hadir. Panitia mengupayakan agar suasana TPS terasa akrab dan menyenangkan, sehingga para pemilih merasa nyaman dan terlibat secara emosional.

Selain itu, terdapat inovasi menarik berupa pojok foto bertemakan "Pilkada 2024: Suaramu Menentukan Masa Depan". Banyak warga memanfaatkan kesempatan ini untuk mengabadikan momen menggunakan hak pilih mereka. Hal ini menunjukkan kreativitas panitia dalam mengedukasi masyarakat bahwa berpartisipasi dalam pemilu adalah sesuatu yang layak dibanggakan.

Antusiasme Warga

Antusiasme warga terlihat dari antrean panjang yang terbentuk sejak pukul 07.00 pagi. Tidak hanya para pemilih muda, tetapi juga lansia yang datang dengan semangat untuk berkontribusi dalam menentukan pemimpin daerah mereka. Salah satu lansia, Ibu Fatimah (72), menyatakan bahwa ia tidak pernah absen memilih sejak pemilu pertama yang ia ikuti pada masa muda. "Memilih itu kewajiban kita sebagai warga negara. Kalau bukan kita yang menentukan, siapa lagi?" ujar beliau dengan senyum semangat.

Uniknya, suasana di TPS juga dipenuhi semangat kekeluargaan. Warga saling menyapa, berbagi cerita, dan bahkan saling membantu, misalnya dengan menawarkan tempat duduk kepada yang lebih tua. Momentum ini tidak hanya menjadi ajang pemilu, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga.

GG Astawana RT 07/RW 05 Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur /dokpri
GG Astawana RT 07/RW 05 Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur /dokpri

Tantangan dan Hal yang Perlu Diperbaiki

Meskipun suasana berjalan kondusif, terdapat beberapa tantangan yang patut dicatat. Salah satunya adalah keterlambatan logistik yang menyebabkan TPS baru sepenuhnya beroperasi sekitar pukul 08.00. Hal ini sempat membuat beberapa warga resah karena mereka memiliki jadwal kerja yang harus dipenuhi. Selain itu, beberapa TPS terlihat kekurangan petugas, sehingga proses pemungutan suara berjalan agak lambat.

Kedepannya, perbaikan dalam hal distribusi logistik dan penambahan jumlah petugas di setiap TPS perlu menjadi perhatian khusus. Selain itu, edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya datang sesuai jadwal yang ditentukan bisa membantu mengurangi antrean panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun