Mohon tunggu...
KKN 37 SUKOSARI KIDUL
KKN 37 SUKOSARI KIDUL Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN

Kelompok KKN 37 Sukosari Kidul, Sumber wringin, Bondowoso

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sepekan Mengenal Desa Sukosari Kidul, Kelompok 37 KKN Tematik 2022 Ikut Berpartisipasi dalam Kegiatan di Wisata Tirta Agung

13 Februari 2022   19:40 Diperbarui: 13 Februari 2022   19:45 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa sebagai bentuk pengabdiannya terhadap masyarakat desa dengan membentuk program-program yang dapat membangun daerah setempat. 

Dengan adanya pandemi Covid-19 maka berampak pada adanya perbedaan dalam pelaksanaan kegiatan KKN yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Jember. 

Walaupun dalam keadaan yang terbatas ini, sekelompok mahasiswa diwajibkan untuk memiliki program kegiatan berupa tema Covid-19 dan wisata. Hal tersebut bertujuan agar mahasiswa dapat menyalurkan kepada masyarakat desa untuk tetap menaati protokol kesehatan dan membantu memperbarui tempat wisata yang tersedia di tempat.

Pelaksanaan kegiatan KKN pertama kali dilakukan pada tanggal 07 Februari 2022. Kegiatan pada hari pertama diawali dengan upacara serah terima penerjunan yang dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Jember. Upacara serah terima penerjunan tersebut dilakukan oleh perwakilan dua mahasiswa pada setiap kelompok.

Kelompok 37 bertempatan di desa Sukosari Kidul kecamatan Sumberwringin, Bondowoso. Kegiatan selanjutnya didampingi oleh dosen Risa Martha Muliasari, SE.,M.Si selaku dosen pembimbing lapangan untuk melakukan perizinan dan serah terima mahasiswa KKN kepada Bapak Fadil selaku sekretaris desa dan kepada perangkat desa.

Hari kedua dilakukannya kegiatan survey ke lokasi tirta agung. Dari hasil survey tersebut didapatkan kesimpulan bahwa kurangnya kegiatan promosi pada wisata Tirta Agung yang dapat menarik wisatawan, kurangnya tingkat kebersihan di wisata Tirta Agung  karena kurangnya tenaga kerja yang dapat membantu meningkatkan kebersihan di lokasi tersebut. 

Kemudian masih banyak masyarakat yang kurang mendukung adanya wisata Tirta Agung di desa Sukosari kidul tersebut. Di sore hari kami melakukan kegiatan bersih-bersih ke seluruh lokasi Tirta Agung dari membersihkan kolam renang, memotong rumput, membuang sampah.

Dihari ketiga dilakukannya kegiatan dan survey dengan membagi kelompok menjadi dua bagian. Kegiatan pertama dilakukannya survey ke lokasi susu kambing etawa. 

Disana dilakukannya negosiasi dan perizinan kepada pemilik susu kembing etawa untuk melakukan program kerja berupa produksi, pengemasan dan pemasaran susu kambing etawa. 

Kemudian melakukan kegiatan lain dengan membantu segala kegiatan di Tirta Agung seperti administrasi keuangan, promosi penjualan dan pelayanan masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun