Mohon tunggu...
Adinda Salsabila
Adinda Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Jember

Penulis amatir yang sedang belajar bermain dengan kata.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN 02 UNEJ Gelar Pelatihan Digital Marketing di Desa Bandilan, Warga: Ini yang Saya Butuhkan!

30 Januari 2024   09:41 Diperbarui: 30 Januari 2024   09:50 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sesi Penyampaian Materi oleh Mahasiswa Kelompok 02 KKN Kepada para Peserta Pelatihan, di Balai Desa Bandilan, Sabtu (27/01/2024). Doc Pribadi

Mahasiswa Kelompok 02 KKN Universitas Jember di Desa Bandilan, Kecamatan Prajekan, Bondowoso menggelar Workshop Pemasaran Digital dan Pengembangan Produk Usaha.

Berlangsung di Balai Desa Bandilan pada Sabtu (27/01/2024), kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari para pelaku UMKM dan Ibu-Ibu PKK.

Koordinator Desa Kelompok 02 KKN Unej, Dicky Nico Afrizal, mengatakan kegiatan Workshop ini diadakan untuk meningkatkan wawasan dan keterampilan warga dalam berwirausaha. Melalui workshop ini, diharap dapat meningkatkan produktivitas UMKM dan menciptakan peluang kerja baru di Desa Bandilan.

"Ternyata, banyak dari pelaku UMKM di Desa Bandilan yang masih mengalami kendala pemasaran produk. Cakupan pemasaran untuk produk mereka masih terbatas di sekitar (Desa) Bandilan dan Bondowoso. Ada juga UMKM yang produknya sudah sampai di pasar Korea tapi ya jumlahnya sedikit sekali. Mau pakai Shopee, tapi caranya itu mereka nggak ngerti." Sambungnya.

Lebih lanjut, pemuda yang akrab disapa Nico itu menjelaskan bahwa pemanfaatan digitalisasi seperti hadirnya beragam e-commerce dapat membantu mendongkrak penjualan dari masing-masing UMKM Desa Bandilan dan memberikan suntikan semangat untuk para Ibu Rumah Tangga yang ingin memulai usahanya sendiri.

Workshop ini sendiri dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama membahas terkait pengembangan produk usaha, mencakup potensi SDA lokal apa saja yang bisa diolah menjadi produk, bagaimana proses pengolahannya, dan peluang penjualannya. Dalam sesi ini, dihadirkan pula contoh produk yang sebelumnya telah dibuat oleh Kelompok 02 KKN Unej, seperti Stik Ampas Tahu, Telur Gabus Ampas Tahu, Sale Pisang, dan Kerupuk Ampas Tahu.

Kemudian, sesi kedua membahas mengenai bagaimana cara membuka toko mereka di aplikasi Shopee dan bagaimana cara mengoperasikannya. Setelah itu, masing-masing peserta yang sudah memiliki produk akan berlatih untuk mencoba mendisplay produk mereka di toko online yang telah dibuat tadi.

Proses pelatihan di setiap sesi diikuti dengan antusias oleh para peserta. Kesan yang positif juga diberikan oleh salah satu peserta Workshop, Fathor atau yang akrab disapa Oong, bahwa ia sangat senang dan pelatihan ini adalah pelatihan yang ia butuhkan.

"Saya ucapkan terima kasih banyak kepada adik-adik KKN atas kegiatan yang dilakukannya, sehingga bisa menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman dalam pemasaran online yang diajarkan adik-adik. Bahkan, (materinya) diajarkan secara detil dan memang sangat cocok bagi saya yang pekerjaannya butuh pemasaran-pemasaran online." Ujarnya.

Setelah Workshop ini, mahasiswa Kelompok 02 KKN Unej akan melakukan pembinaan lanjutan secara rutin untuk memantau perkembangan para peserta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun