Mohon tunggu...
Furqan Al Ghifary
Furqan Al Ghifary Mohon Tunggu... wiraswasta -

Furqan Al Ghifary (_keken_), \r\nBanda Aceh. \r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[Hari Pahlawan] Jalan Pejuang

10 November 2013   12:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:21 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13840595511629487013

No: 16, KEKEN aku bertanya pada hati “bisakah kau memberi mimpi”? “seperti ilusi yang memberi gambar nyata yang berlari?” ah.. aku hanya bisa merunduk sepi, merajut helai bebait puisi tanpa benang, ku rangkai semua dalam semedi bunda.. suatu saat nanti, aku pasti kan pergi karna aku putra pertiwi aku ingin mengusap ujung bambu runcing yang berdarah dan menghirup wangi aroma amisnya darah penjajah aku tak terbiasa lelap di selangkangan wanita berebut apit bersama tubuh para bayi mabuk dan gila dalam selimut yang sewarna karna aku putra pertiwi aku tak kan pernah bersedih hati kalau pun harus menangis, bukan di rumah ini aku kan meratap di ujung pelangi meraung di tepi gunung berapi kenapa? karna aku putra pertiwi dan dalam perjalananku nanti aku kan mengikat semua awan yang berjalan ku rangkai erat sebagai peneduh bagi jiwa-jiwa pemberani agar syahdu mereka yang mati di dalam peperangan lebur menyatu pada satu pesona sang kemerdekaan dan jika tiba waktu ku masa jasadku sesat dalam sekarat aku ingin ia terbakar dalam cahaya kemenangan dan melepas raga ku yang terluka ah.. bagiku, derita ini hanyalah dedebu yang ringan tanpa genderang, tanpa kibaran panji, naik mengangkasa terbang, berharap darahku menjadi tumbal bagi kemerdekaan *** Sumber gambar dari http://suronoblog.wordpress.com Untuk membaca karya peserta lain, silahkan menuju akun Fiksiana Community dengan judul: Inilah Perhelatan & Hasil Karya Peserta Fiksi Hari Pahlawan. link: [http://www.kompasiana.com/androgini] Silahkan bergabung di FB Fiksiana Community. [link: https://www.facebook.com/groups/175201439229892/]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun