Mohon tunggu...
Razif Abdillah
Razif Abdillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa semester akhir yang suka traveling dan bersosialisasi dengan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dwi Dewi Pelaku UMKM Olahan Jahe Merah yang Berawal dari Iseng

30 September 2022   15:26 Diperbarui: 30 September 2022   15:33 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) adalah salah satu faktor penting dalam roda perekonomian di masyarakat. Dalam upaya pemulihan ekonomi UMKM menjadi sasaran utama pemerintah karena diharapkan akan langsung memberikan dampak yang signifikan pada masyarakat. Rabu (28/11) kelompok 23 KKN-T UPNVJT berkesempatan untuk menemui Bu Dwi Dewi selaku tokoh UMKM Kelurahan Bendo.

Di kediamannya Bu Dwi Dewi menceritakan tentang produk olahan jahe merah yakni bubuk jahe merah dan sirup jahe merah. Dewi mengatakan "awalnya saya iseng bikin sirup sampai akhirnya saya jadikan suguhan untuk tamu, karena respon positif dan dukungan keluarga akhirnya saya tekuni untuk memproduksi". Saat ini produk sirup dan jahe bubuk yang dilabeli dengan namanya yakni "Dwi Dewi" sudah merambah sampai ke Makassar, Jakarta, dan Surabaya.

dokpri
dokpri

Jahe merah memiliki banyak khasiat untuk tubuh mulai dari meredakan nyeri haid, menurunkan kolesterol, hingga mengatasi masalah pencernaan. Dengan khasiat yang dimiliki tidak heran jika masyarakat menginginkannya baik dalam bentuk utuh maupun yang sudah diolah seperti bubuk jahe.  Permintaan akan jahe terbilang cukup tinggi di masyarakat Indonesia, terlebih lagi ketika awal 2021 pada masa pandemi Covid-19. Dewi menuturkan " saat pandemi Covid-19 banyak yang mencari jahe merah dan lain sebagainya, bahkan kami sampai kuwalahan untuk memenuhi permintaan pasar, mungkin itu salah satu hikmah dari pandemi" tuturnya sambil tersenyum.

Dewi berharap masyarakat disekitarnya juga dapat mengembangkan produk-produknya sehingga perekonomian masyarakat dapat meningkat. Dengan program kerja yang telah disusun, kelompok 23 KKNT UPNVJT berkomitmen untuk mengoptimalasi gerakan ekonomi kreatif dari para pelaku UMKM di Kelurahan Bendo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun