Mohon tunggu...
Kevin Aditya Putra
Kevin Aditya Putra Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

What's the Story Morning Glory?

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Lekatnya Green Screen dan CGI

3 September 2020   12:33 Diperbarui: 3 September 2020   13:12 955
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: @skycinemas

Hampir semua orang pernah menonton film, bahkan menjadikannya sebagai hobi atau hanya sebagai pelarian ketika sedang bosan. Film merupakan salah satu media hiburan yang sangat populer sekarang ini yang dibuktikan dengan menjamurnya bioskop di kota-kota besar dan kecil.

Banyak aspek yang membuat film menjadi media hiburan yang menarik, bisa dari jalan cerita sebuah film, aktor yang berperan dalam film tersebut atau bahkan teknologi yang digunakan di dalam sebuah film.

Salah satu teknologi film yang paling terkenal adalah Computer Graphic Imagery atau yang lebih dikenal dengan CGI adalah teknologi grafis komputer yang digunakan untuk membuat efek visual pada video, baik untuk film, siaran televisi, video games, iklan, media cetak, hingga perangkat simulator (Ramadhan, 2020).

Teknologi CGI sangat membantu para pembuat film untuk mengikis biaya produksi menjadi lebih sedikit serta merealisasikan ide-ide atau imajinasi mereka menjadi kenyataan, misalnya teleportasi Doctor Strange (2016) , Rakun yang dapat berbicara di Guardians of The Galaxy (2014), atau  ketika Paul Walker yang sudah meninggal "hidup lagi" di Fast Furious 7 (2015).

Dalam proses pembuatan film, CGI dibantu oleh green screen untuk memanipulasi latar belakang dari objek utama, penggunaan green screen dapat mempermudah proses penyuntingan dan bisa memaksimalkan penggambaran visual efek dalam sebuah film sehingga menjadi lebih mulus dan realistis.

Selain dapat menghibur film juga dapat memberikan inspirasi bagi yang menontonnya, secara khusus dampak dari teknologi CGI membuat orang-orang terinspriasi untuk menciptakan sesuatu yang hanya dapat dilakukan menggunakan CGI menjadi kenyataan, seperti Siri, Google Assistant, atau Cortana yang merupakan Asisten Digital, mirip seperit Jarvis di Iron Man (Film Series, 2008, 2010, 2013).

Carrier, T, L. (2016). Kenapa Background Visual Effect Harus Hijau. https://www.cirebonmedia.com/technology/2016/06/13/kenapa-backgorund-visual-effect-film-harus-hijau/# diakses 3 September 2020

Ramadhan, W. (2020). Apa itu CGI? Bagaimana Cara Kerjanya? Yuk Baca!. https://kreativv.com/game-teknologi/apa-itu-cgi/ diakses 3 September 2020

Pertiwi, W, K. (2018). 7 Teknologi di Film Fiksi yang Kini Jadi Nyata. https://tekno.kompas.com/read/2018/02/14/19230047/7-teknologi-di-film-fiksi-yang-kini-jadi-nyata?page=all diakses 3 September 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun